RAFFI NANDA BAGUS, 5112419018 (2023) HIGH RISE APARTMENT BERBASIS TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD) DI DKI JAKARTA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (Tugas Akhir Arsitektur) Restricted to Repository staff only Download (64MB) | Request a copy

Abstract

Intensitas mobilitas masyarakat kian hari semakin meningkat sejalan dengan meningkatnya jumlah penduduk khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta. Berdasarkan data Tomton Traffic Index 2021, Jakarta bahkan menduduki peringkat 46 dari 404 kota di dunia dengan index kemacetan 34%. Hal tersebut tentu tidak lepas dari kebiasaan masyarakat Indonesia yang lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi dibanding dengan transportasi umum. Tercatat sekitar 136,13 juta unit jumlah kendaraan bermotor yang ada di Indonesia pada tahun 2020 menurut Badan Pusat Statistik (BPS). Kurang terintegrasinya fasilitas transportasi umum dengan fasilitas publik seperti pusat perkantoran, hunian, hingga pusat hiburan menjadikan masyarakat cenderung memilih menggunakan kendaraan pribadi dibanding transportasi umum.Pengembangan Kawasan berorientasi transit atau yang biasa dikenal dengan Transit Oriented Development (TOD) menjadi salah satu solusi yang saat ini dikembangkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menyelesaikan permasalahan terkait kemacetan tersebut. Transit Oriented Development (TOD) merupakan pengembangan kawasan di sekitar titik transit yang berorientasi pada kemudahan pergerakan dan perpindahan orang, peningkatan aksesibilitas dan konektivitas kawasan, pembauran kegiatan, pemanfaatan lahan yang padat dalam rangka peremajaan kota dan peningkatan penggunaan angkutan umum massal. Pengembangan tersebut tentunya membutuhkan objek bangunan yang paling dekat hubungannya dengan tiap individu yaitu hunian, dalam hal ini apartement. Pada perencanaan dan perancangan High Rise Apartment berbasis Transit Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta, data yang digunakan berupa data primer dan sekunder yang kemudian dianalisis dengan lima aspek pendekatan mencakup pendekatan fungsional, pendekatan kontekstual, pendekatan teknis, pendekatan kinerja dan pendekatan arsitektural. Berdasarkan analisis tersebut, didapatkan rekomendasi desain pada bangunan High Rise Apartment berbasis Transit Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta yang kontektual dalam upaya mendukung pengembangan konsep Transit Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta.

Actions (login required)

View Item