Rembulan Permata Octalia, 4101418067 (2022) PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES UNTUK MENGUKUR LEVEL METAKOGNISI PESERTA DIDIK PADA MATERI FUNGSI EKSPONEN DAN LOGARITMA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

PDF (Skripsi) Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Metakognisi memiliki peran signifikan dalam pembelajaran matematika karena matematika bukan hanya tentang definisi, konsep, atau prinsip tetapi juga proses pembelajaran bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat hubungan erat antara keterampilan metakognisi dengan kemampuan kognisi peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan instrumen tes untuk mengukur level metakognisi peserta didik pada materi fungsi eksponen dan logaritma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development dengan model penelitian ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, and Evaluate) namun terbatas pada fase develop. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X IPA Sekolah Indonesia (Singapura) Ltd. Analisis data digunakan untuk mengetahui kualitas instrumen, keefektifan instrumen, dan kemampuan metakognisi peserta didik. Kevalidan dan kereliabilitasan dari instrumen akan menentukan kualitas instrumen. Sebuah instrumen dinyatakan efektif apabila memenuhi proporsi ketercapaian peserta didik dan mampu menganalisis metakognisi peserta didik. Hasil pengerjaan tes uji kemampuan yang selanjutnya digunakan untuk menentukan level metakognisi yang dicapai oleh peserta didik dapat menunjukkan kemampuan metakognisi peserta didik tersebut. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa kualitas instrumen tes yang dikembangkan masuk dalam kategori sangat valid dengan rerata skor 43 dari 44 dan masuk dalam kategori reliabilitas sangat tinggi dengan skor Cronbach Alpha 0,979. Instrumen tes efektif untuk mengukur level metakognisi peserta didik. Hasil lembar skala metakognisi menunjukkan metakognisi tidak berkembang 0%, metakognisi mulai berkembang 14%, metakognisi berkembang baik 57%, dan metakognisi berkembang sangat baik 29%. Ketercapaian butir pernyataan sebesar 76% dari 50% item butir. Kemampuan metakognisi peserta didik menunjukkan bahwa 14% peserta didik masuk dalam level tacit use, 0% peserta didik dalam level aware use, 51% peserta didik masuk dalam level strategic use, dan 29% peserta didik masuk dalam level reflective use. Peserta didik memberikan tanggapan positif terhadap instrumen tes yang dikembangkan.

Actions (login required)

View Item