KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA KELAS VIII PADA PEMBELAJARAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF


Fety Mauludiyah, 4101416059 (2022) KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA KELAS VIII PADA PEMBELAJARAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of Skripsi] PDF (Skripsi)
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Kemampuan koneksi matematis merupakan aspek penting dalam pembelajaran matematika. Namun, Guru matematika MTs. Silahul Ulum Asempapan Pati mengungkapkan bahwa kemampuan koneksi matematis yang dimiliki siswa kelas VIII masih tergolong rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki ketuntasan belajar siswa pada aspek Kemampuan Koneksi Matematis dengan pembelajaran Inkuiri Terbimbing, menyelidiki adanya perbedaan kemampuan koneksi matematis antara siswa bergaya kognitif FI dengan siswa bergaya kognitif FD, serta mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa pada pembelajaran inkuiri terbimbing ditinjau dari gaya kognitif. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah mixed methods dengan desain penelitian sequential explanatory (urutan pembuktian), dimana menggabungkan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara berurutan. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs. Silahul Ulum Asempapan Pati tahun pelajaran 2021/2022. Sampel diambil dengan teknik simple random sampling dan diperoleh kelas VIII A sebagai kelas sampel penelitian. Subjek penelitian kualitatif diambil dengan teknik purposive sampling dan diperoleh 6 subjek yang dipilih berdasarkan skor uji gaya kognitif dan hasil tes kemampuan koneksi matematis. Teknik pengambilan data menggunakan tes soal koneksi matematis, tes GEFT, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil pembelajaran model inkuiri terbimbing mencapai ketuntasan belajar. (2) Terdapat perbedaan kemampuan koneksi matematis antara siswa yang bergaya kognitif FI dengan siswa yang bergaya kognitif FD pada pembelajaran model Inkuiri Terbimbing. (3) Pada pembelajaran inkuiri terbimbing, siswa bergaya kognitif FI secara umum mampu memenuhi 3 indikator koneksi matematis yaitu menghubungkan antar topik matematika, menghubungkan matematika dengan bidang ilmu lain, dan menghubungkan matematika dengan kehidupan sehari-hari. Sedangkan, kemampuan koneksi matematis siswa bergaya kognitif FD secara umum masih tergolong rendah dibandingkan dengan siswa yang bergaya kognitif FI. Siswa dengan skor terendah pada tes GEFT hanya mampu memenuhi satu indikator kemampuan koneksi matematis. Dari 3 indikator kemampuan koneksi yang telah ditetapkan dalam penelitian ini, kemampuan koneksi matematis yang dimiliki siswa bergaya kognitif FI lebih baik dari siswa bergaya kognitif FD.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kemampuan Koneksi Matematis, Inkuiri Terbimbing, Gaya Kognitif, Field Independent (FI), Field Dependent (FD).
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > Learning Model
Q Science > QA Mathematics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 29 Jan 2024 07:30
Last Modified: 29 Jan 2024 07:30
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/61597

Actions (login required)

View Item View Item