DIDI LUKMANTO, 6102417003 (2022) IMPLEMENTASI MUATAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN SIRAMPOG KABUPATEN BREBES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (Skripsi) Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Latarbelakang penelitian di salah satu SDN di Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes menunjukan beberapa karakter siswa yang kurang baik dalam aktivitasnya di sekolah, seperti malu-malu, kurang antusias, kurang memperhatikan guru saat pelajaran berlangsung. Guru penjas terlihat hanya terfokus pada aspek keterampilan saja dalam melaksanakan pembelajaran penjas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi muatan karakter di SD negeri di Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan fokus penelitian bagaimana implementasi muatan karakter di SD negeri di Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes dan lokasi penelitian di dua sekolah dasar negeri yaitu SDN Sridadi 02 dan SDN Igirklanceng 02 Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes. Pengumpulan data dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Instrumen penelitian adalah peneliti sebagai instrumen kunci dibantu pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi. Analisis data menggunakan analisa model interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian di SDN Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes mengenai implementasi muatan karakter dalam pembelajaran penjasorkes menunjukan bahwa implementasi dilakukan berdasarkan RPP. Muatan karakter yang terlihat saat pembelajaran penjasorkes berlangsung yaitu: religius, disiplin, madiri, semangat, berani, kerjasama, kerja keras, sportifitas, nasionalis, dan tanggungjawab Implementasi muatan karakter yang dilakukan guru penjas di tiap-tiap SD Negeri di Kecamatan Sirampog terdapat perbedaan dalam penyampaian karakter yang diberikan kepada siswa pada saat pembelajaran dilaksanakan. Hal ini dikarenakan muatan karakter yang dikembangkan oleh guru penjasorkes disesuaikan dengan materi pembelajaran dan penggunaan metode yang cocok untuk dikembangkannya karakter terhadap siswa. Kendala yang menjadi penghambat dalam implementasi muatan karakter adalah pengaruh dari lingkungan dan faktor guru penjasorkes yang masih kurang maksimal dalam penilaian karakter siswa. Strategi yang digunakan oleh guru penjasorkes adalah pemahaman karakter dan pembiasaan di sekolah. Kesimpulan dari penelitian ini adalah implementasi muatan karakter di SDN SDN di Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes sudah dilakukan oleh guru penjasorkes. Namun terdapat kendala yang menjadi penghambat dalam implementasi yaitu pengaruh lingkungan dan kurang maksimalnya guru dalam mengevaluasi pendidikan karakter siswa. Saran yang diberikan peneliti yaitu: Guru penjasorkes harus memaksimalkan tugasnya dan perlu menyusun strategi yang lebih baik lagi dalam upaya implementasi muatan karakter.

Actions (login required)

View Item