KAPASITAS MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA TANAH LONGSOR DI DESA CLAPARKECAMATAN PAGENTAN KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2022


Rohmat, 3201415018 (2023) KAPASITAS MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA TANAH LONGSOR DI DESA CLAPARKECAMATAN PAGENTAN KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2022. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Skripsi] HTML (Skripsi)
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Kapasitas adalah kemampuan daerah dan masyarakat untuk melakukan tindakan pengurangan tingkat ancaman dan tingkat kerugian akibat bencana. Masyarakat dengan tingkat kapasitas dalam menghadapi bencana tanah longsor yang tinggi dapat meminimilasir dari ancaman dan kerugian yang ditimbulkan oleh adanya bencana tanah longsor. Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan pelatihan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor, mendeskripsikan tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor, menganalisis upaya mitigasi bencana tanah longsor. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode perhitungan data dari hasil tes dan angket. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis skoring kemudian hasil data skor diaplikasikan ke dalam tabel tabulasi frekuensi. Teknik analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan data dari indikator kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor. Hasil penelitian menunjukan bahwa kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 62%. Hal tersebut dapat dilihat menggunakan parameter sebagai berikut kompetensi dasar masyarakat rata-rata tinggi dengan persentase (63%), metode pembelajaran dalam pendidikan dan pelatihan penanggulangan bencana termasuk kategori tinggi (90%), media pembelajaran yang digunakan termasuk kategori tinggi yaitu (80%), dan sumber belajar dalam pendidikan dan pelatihan penanggulangan bencana termasuk dalam kategori tinggi yaitu (41%), sistem peringatan dini yang tersedia termasuk dalam kategori sangat tinggi (94%) dan media informasi berfungsi dengan baik, penyiapan tempat evakuasi termasuk dalam kategori cukup untuk menampung warga terdampak yaitu (63%), pemenuhan kebutuhan air bersih tinggi (80%) dan ketersediaan informasi tanggap darurat sangat tinggi yaitu (70%), pelaksanaan penataan ruang yang dilakukan masyarakat termasuk dalam kategori rendah yaitu 46% sedangkan dalam pengaturan pembangunan pemukiman dan fasilitas umum termasuk kategori sangat tinggi yaitu (95%). Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa tingkat kapasitas msyarakat di Desa Clapar tergolong dalam kategori tinggi. Maka dari itu perlu adanya peningkatan program pendidikan dan pelatihan penanngulangan bencana tanah longsor kepada masyarakat seperti alokasi waktu untuk lebih di maksimalkan dan bahan ajar yang digunakan untuk lebih lengkap. Pemerintah Desa Clapar Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara melalui kerja sama dengan DESTANA baik tingkat kecamatan maupun Kabupaten untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait kegiatan tanggap darurat bencana tanah longsor.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: kapasitas, bencana tanah longsor, pengurangan risiko bencana, kapasitas masyarakat
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1
Depositing User: Setyarini UPT Perpus
Date Deposited: 09 Jan 2024 07:15
Last Modified: 09 Jan 2024 07:15
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/60977

Actions (login required)

View Item View Item