Veni Oktaviani, 1201417038 (2023) POLA ASUH ORANG TUA YANG MENIKAH USIA MUDA DALAM MENANAMKAN PENDIDIKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI DI DESA BANYURIP KECAMATAN SAMBUNGMACAN KABUPATEN SRAGEN. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (Skripsi) Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Meningkatnya kasus pernikahan dini di Indonesia maka semakin banyak pasangan usia muda dituntut untuk siap dalam membina rumah tangga, mengatur rumah tangga dan memberikan pengasuhan yang baik ketika memiliki keturunan. Ada berbagai pola asuh yang diterapkan oleh ibu-ibu yang menikah muda dalam menanamkan pendidikan karakter pada anak usia dini. Penelitian ini fokus pada pola asuh yang diterapkan orang tua yang menikah muda dalam menanamkan pendidikan karakter anak usia dini dan kendala yang dihadapinya. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan pola asuh yang diterapkan orang tua dan kendala yang mereka hadapi dalam menanamkan pendidikan karakter anak usia dini di Desa Banyurip Kecamatan Sambungmacan Kabupaten Sragen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian berjumlah tujuh ibu yang menikah usia muda dan dua informan yaitu kepala rukun tetangga(RT)/tetangga serta keluarga. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Menggunakan keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua yang menikah pada usia muda cenderung menggunakan pola asuh permissive dalam menanamkan pendidikan karakter pada anak usia dini, hal ini dipengaruhi oleh kurangnya pengetahuan orang tua tentang pengasuhan kepada anak. Dalam menanamkan pendidikan karakter pada anak, para ibu yang menikah usia muda menerapkan unsur-unsur pendidikan karakter yaitu religius, integritas, nasionalis, mandiri, gotong royong. Kendala yang dihadapi oleh ibu yang menikah usia muda dalam menanamkan pendidikan karakter pada anak meliputi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internalnya yaitu sikap orang tua dan waktu orang tua. Faktor eksternal yaitu latar belakang tradisi atau budaya masyarakat, teman sebaya dan lingkungan tempat tinggal. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ibu yang menikah usia muda lebih cenderung menggunakan pola asuh permissive, otoriter dan demokratis. Saran seorang ibu harus memberikan bentuk pola asuh yang terbaik terhadap anak. Pola asuh yang memberikan aturan tetapi tidak menuntut anak, memberikan pengawasan serta memberikan kebebasan kepada anak. Sehingga perkembangan anak dapat berjalan dengan baik.

Actions (login required)

View Item