Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Dan TPS Pada Materi Pokok Segiempat Kelas VII
Endang Werdiningsih , 4101407001 (2011) Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Dan TPS Pada Materi Pokok Segiempat Kelas VII. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Dan TPS Pada Materi Pokok Segiempat Kelas VII)
- Published Version
Download (4MB) | Preview |
Abstract
Hasil belajar peserta didik dalam bidang geometri cukup memprihatinkan. Banyak peserta didik kelas VII SMP Negeri 30 Semarang yang belum bisa memahami konsep-konsep geometri dan menyelesaikan masalah yang terkait dengan geometri. Disamping itu, pembelajaran yang digunakan oleh guru cenderung monoton, sehinggga dapat mengurangi motivasi peserta didik. Salah satu cara untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik yaitu dengan penerapan model pembelajaran yang aktif dan menyenangkan, yaitu model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran kooperatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition) dan TPS (Think Pairs Share). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan TPS pada materi pokok segiempat kelas VII. Sehingga, dari hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi para guru dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik khususnya pada materi pokok segiempat. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 30 Semarang. Dengan teknik cluster random sampling dipilih dua kelas sebagai sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes kemudian dilakukan analisis untuk merumuskan hasil penelitian. Pada penelitian ini diperoleh hasil bahwa hasil belajar peserta didik yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan TPS sama-sama mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Akan tetapi, proporsi peserta didik yang mencapai ketuntasan belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC lebih dari proporsi peserta didik yang mencapai ketuntasan belajar dengan model TPS. Pada pembelajaran dengan model CIRC peserta didik terlihat lebih aktif dan interaksi antar anggota kelompok dapat terjadi dengan baik, sehingga mereka mampu menyelesaikan permasalahan yang diberikan. Sedangkan pada pembelajaran TPS, peserta didik cenderung kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan dan interaksi antar anggota kelompok masih kurang. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe CIRC lebih efektif dari pada pembelajaran kooperatif tipe TPS, oleh karena itu guru matematika di SMP Negeri 30 Semarang hendaknya mencoba menerapkan model pembelajaran CIRC pada materi pokok segiempat untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | CIRC, TPS, Materi Pokok Segiempat. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 24 Oct 2011 06:54 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 06:12 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/6076 |
Actions (login required)
View Item |