Literasi Matematika ditinjau dari Kemandirian Siswa pada Model Pembelajaran Blended Learning dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) berbantuan Google Classroom


Ahmad Syarif, 4101418092 (2023) Literasi Matematika ditinjau dari Kemandirian Siswa pada Model Pembelajaran Blended Learning dengan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) berbantuan Google Classroom. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of Skripsi Ahmad Syarif Cover sampai Daftar Isi.pdf] PDF - Published Version
Download (709kB)
[thumbnail of Skripsi Ahmad Syarif FINAL.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (18MB) | Request a copy
[thumbnail of signed_skdosbing_4101418092_1684994208.pdf] PDF - Published Version
Download (237kB)
[thumbnail of signed_stpenguji_4101418092_1692144652.pdf-doc-64dc145314c30.pdf] PDF - Published Version
Download (200kB)
[thumbnail of Bukti Pembelian Buku.pdf] PDF - Published Version
Download (239kB)
[thumbnail of ARTIKEL KREANO KUANTI (B. Inggris) - AHMAD SYARIF.pdf] PDF - Published Version
Download (520kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menguji apakah model BL pendekatan RME berbantuan GC berkualitas dapat meningkatkan literasi matematika siswa SMP, (2) Menguji apakah kemandirian mempengaruhi literasi matematika siswa SMP, (3) Mendeskripsikan literasi matematika siswa ditinjau dari kemandirian siswa SMP pada model BL pendekatan RME berbantuan GC. Penelitian ini menggunakan metode penelitian mix method dengan desain concurrent embedded. Populasi dari penelitian ini yaitu siswa kelas VIII SMP Negeri 30 Semarang tahun pelajaran 2022/2023. Metode kuantitatif menggunakan true experiment dengan bentuk pretest-posttest control group design, sedangkan metode kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan teknik random sampling yang mana terpilih siswa kelas VIII H sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VIII G sebagai kelas kontrol. Terdapat 8 subjek kualitatif dalam penelitian ini dengan berdasarkan hasil pengelompokkan angket kemandirian siswa. Teknik analisis data yang digunakan pada metode kuantitatif adalah metode Tes, sedangakan pada kualitatif menggunakan metode wawancara, angket, dan pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pada tahap persiapan, perangkat pembelajaran yang digunakan sudah mendapat validasi dengan kriteria minimal baik. Pada tahap proses, kemampuan pengajar sudah masuk kategori baik. Pada tahap evaluasi sudah masuk dalam kategori baik karena siswa sudah mampu tuntas secara individu maupun klasikal dan semua hipotesis dapat diterima, (2) Ada pengaruh yang signifikan antara kemandirian siswa terhadap literasi matematika siswa, serta (3) Siswa dengan kemandirian tinggi sudah mampu menguasai semua komponen literasi matematika. Pada kategori kemandirian sedang, siswa mampu memahami, menyajikan informasi, serta mengkomunikasikan langkah-langkah penyelesaian masalah, mampu mengubah permasalahan konteks nyata ke dalam bentuk model matematika, mampu menyajikan kembali permasalahan ke dalam bentuk rumus, melibatkan proses berpikir secara logis, dan memilih strategi yang tepat untuk memecahkan masalah. Siswa dengan kelompok kemandirian rendah hanya mampu mampu memahami dan menyajikan informasi, mampu menyajikan kembali permasalahan ke dalam bentuk rumus, melibatkan proses berpikir secara logis, dan mengubah konteks nyata menjadi bentuk matematika. Saran dalam penelitian ini adalah perlu dikembangkan dan dikaji lebih mendalam mengenai model dan media yang akan digunakan dalam penelitian mendatang untuk memperoleh hasil yang lebih maksimal

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Literasi Matematika, Kemandirian Siswa, Blended Learning, RME, dan Google Classroom
Subjects: L Education > L Education (General)
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: Mahasiswa FMIPA
Date Deposited: 27 Sep 2023 06:22
Last Modified: 27 Sep 2023 08:18
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/60154

Actions (login required)

View Item View Item