PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN YANG DIRUGIKAN AKIBAT INFORMASI ENDORSEMENT PRODUK KOSMETIK TANPA IZIN EDAR BPOM OLEH CELEBRITY ENDORSER DI MEDIA SOSIAL


ANITA RESTU MAYANGSARI, 8111418325 (2022) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN YANG DIRUGIKAN AKIBAT INFORMASI ENDORSEMENT PRODUK KOSMETIK TANPA IZIN EDAR BPOM OLEH CELEBRITY ENDORSER DI MEDIA SOSIAL. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of Skripsi] PDF (Skripsi)
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Endorsement memiliki arti memberi dukungan atau saran terhadap suatu produk barang dan/atau jasa yang saat ini digunakan sebagai sebuah strategi promosi oleh pelaku usaha dengan menggunakan jasa Celebrity Endorser yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain atau menarik minat beli konsumen di media sosial. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana bentuk tanggung jawab hukum pelaku usaha dan Celebrity Endorser terhadap konsumen yang dirugikan akibat informasi Endorsement produk kosmetik tanpa izin edar BPOM oleh Celebrity Endorser di Media Sosial; (2) Bagaimana bentuk perlindungan hukum terhadap konsumen yang dirugikan akibat informasi Endorsement produk kosmetik tanpa izin edar BPOM oleh Celebrity Endorser di Media Sosial. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian yuridis empiris. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dan pembahasan penelitian (1) Bentuk tanggung jawab hukum antara pelaku usaha dan Celebrity Endorser terhadap konsumen yang dirugikan berupa ganti kerugian dengan cara mengajukan tuntutan perbuatan melawan hukum, tetapi tanggung jawab antara pelaku usaha dan Celebrity Endorser tidak dapat setara karena pertanggungjawaban sepenuhnya ada pada pelaku usaha; (2) Bentuk perlindungan hukum terhadap konsumen yang dirugikan akibat informasi Endorsement produk kosmetik tanpa izin edar BPOM oleh Celebrity Endorser di Media Sosial dibagi menjadi dua bentuk yaitu perlindungan hukum preventif dan perlindungan hukum represif. Simpulan dari peneliti adalah: (1) Meskipun Celebrity Endorser tidak bertanggungjawab sepenuhnya kepada konsumen namun konsumen berhak menuntut Celebrity Endorser yang bersangkutan dengan mengajukan gugatan berdasarkan Pasal 1365 KUHPerdata mengenai Perbuatan Melawan Hukum, karena perbuatan yang telah dilakukannya bertentangan dengan ketelitian, kepatutan, dan kehati-hatian.;(2) Aturan hukum yang ada telah memberikan jalan kepada konsumen untuk memperjuangkan hak-haknya. Namun pelaksanaan perlindungan hukum terhadap konsumen masih ada kendala karena kurangnya inisiatif konsumen untuk meminta ganti rugi kepada pelaku usaha.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Perlindungan Hukum, Endorsement, Kosmetik Tanpa Izin Edar, Celebrity Endorser
Subjects: K Law > K Law (General)
K Law > KB Hukum
Fakultas: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 16 Aug 2023 02:25
Last Modified: 16 Aug 2023 02:25
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/59712

Actions (login required)

View Item View Item