EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS APLIKASI MOODLE PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 12 SEMARANG


Nanik indriyani, 3201418070 (2022) EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS APLIKASI MOODLE PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 12 SEMARANG. Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of 3201418070_Nanik Indriyani - Nanik Indriyani.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia mengalami wabah Covid-19 yang mengakibatkan sekolah dari seluruh jenjang pendidikan terpaksa melakukan pembelajaran jarak jauh hal ini menimbulkan masalah baru yang cukup besar yaitu penurunan hasil belajar yang signifikan terutama pada mata pelajaran Geografi untuk itu guru perlu merencanakan strategi pembelajaran. Model pembelajaran blended learning mampu menjadi strategi untuk mengatasi masalah perubahan kondisi pembelajaran yang terjadi saat ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi Moodle dan mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi Moodle pada mata pelajaran Geografi terhadap hasil belajar siswa SMAN 12 Semarang. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XI IPS dan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling, kelas yang diteliti yaitu kelas XI IPS 4 berjumlah 36 siswa sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPS 5 berjumlah 36 sebagai kelas eksperimen. Variabel penelitian meliputi Pelaksanaan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi Moodle dan Efektivitas penggunaan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi Moodle. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, dokumentasi, angket, dan observasi. Teknik analisis data melalui deskriptif persentase, uji N-Gain, dan uji T. Hasil penelitian menunjukkan (1) pelaksanaan pembelajaran memiliki 3 tahapan yaitu tahap Seeking of information, Acquistition of information, dan Syntheizing of knowlwdge. Dengan penilaian perangkat pembelajaran dalam kategori “sangat baik”, kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dalam kategori “Sangat Baik”, serta respon siswa dalam kategori “menarik”. (2) Penggunaan model pembelajaran blended learning memiliki perbedaan nilai rata�rata yang signifikan atau nyata dilihat dari hasil uji Mann-Whitney yaitu 0.009 < 0.05. Adanya perbedaan rata-rata ini dapat dikatakan efektif atau tidak berdasarkan hasil dari uji N-Gain persen yaitu 60% untuk kelas eksperimen dan 53% untuk kelas kontrol. Dari hasil tersebut diketahui bahwa kelas eksperimen termasuk dalam kategori “Cukup Efektif” dan kelas kontrol termasuk ke dalam kategori “Kurang Efektif”. Dapat disimpulkan penggunaan model pembelajaran blended learning berbasis aplikasi Moodle efektif untuk diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar pada siswa kelas XI-IPS SMA Negeri 12 Semarang untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa dan mampu menjadi strategi pembelajaran pasca wabah Covid-19 karena siswa diberi kesempatan belajar transisi dari pembelajaran tatapmukka ke pembelajaran online sehingga saat terpaksa melakukan Pembelajaran jarak jauh siswa tidak perlu beradaptasi terlalu lama. Saran, pembelajaran blended learning tidak hanya mampu menjadi strategi pembelajaran pasca wabah Covid-19 karena siswa diberi kesempatan belajar transisi dari pembelajaran tatapmukka ke pembelajaran online namun juga mampu menjadi model pembelajaran untuk menghadapi tantangan pendidikan di abad 21 untuk itu pembelajaran blended learning perlu untuk lebih dikenalkan ke Guru dan siswa

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Efektivitas, Blended Learning, strategi Pembelajaran, Covid-19
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 10 Aug 2023 01:54
Last Modified: 10 Aug 2023 01:54
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/59666

Actions (login required)

View Item View Item