Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing Untuk Mengetahui Penguasaan Konsep Fisika Pada Siswa Kelas VIII SMP N 7 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011


Vera Deni Setiawati , 4201407048 (2011) Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing Untuk Mengetahui Penguasaan Konsep Fisika Pada Siswa Kelas VIII SMP N 7 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing Untuk Mengetahui Penguasaan Konsep Fisika Pada Siswa Kelas VIII SMP N 7 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011]
Preview
PDF (Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing Untuk Mengetahui Penguasaan Konsep Fisika Pada Siswa Kelas VIII SMP N 7 Semarang Tahun Ajaran 2010/2011) - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Kesulitan yang dialami siswa dalam pembelajaran fisika antara lain pemahaman konsep, pemecahan suatu masalah. Model pembelajaran problem posing merupakan salah satu solusi untuk mengurangi masalah yang dihadapi siswa tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas siswa, mengetahui bahwa model pembelajaran problem posing dengan demonstrasi lebih efektif daripada siswa yang diajar dengan model pembelajaran ceramah dengan demonstrasi. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen pendidikan. Desain yang digunakan adalah Control Group Post Test. Pada kelas eksperimen diterapkan pembelajaran problem posing dengan demonstrasi, sedangkan pada kelas kontrol diterapkan pembelajaran ceramah dengan demonstrasi. Data yang diperoleh terdiri dari nilai post test dan aktivitas siswa, yang diperoleh dengan menggunakan tes dan lembar observasi. Data tersebut dianalisis menggunakan t-test dan uji gain. Nilai rata-rata tes evaluasi penguasaan konsep setelah pembelajaran selesai yaitu kelas eksperimen sebesar 73.98, sedangkan kelas kontrol sebesar 59.63. Untuk hasil dari perhitungan dengan menggunakan uji t dari nilai tes evaluasi penguasaan konsep fisika yaitu thitung = 6.82 sedangkan ttabel = 1.99 dengan α = 5% dan dk = 33 + 33 - 2 = 64. Jadi thitung > ttabel dengan demikian ada perbedaan rata-rata hasil belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Untuk peningkatan aktivitas belajar siswa dari pertemuan I, II, III dilihat dari nilai gain yang diperoleh, untuk pertemuan I dan II sebesar 0.31, pertemuan II dan III sebesar 0.36, pertemuan I dan III sebesar 0.56. Dari uji gain pada kelas eksperimen nilai g yang diperoleh berada dalam kategori peningkatan bersifat sedang. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh bahwa nilai rata-rata tes evaluasi penguasaan konsep fisika peserta didik kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran problem posing dengan demonstrasi lebih efektif dari pada pembelajaran ceramah dengan demonstrasi. Dengan demikian diharapkan untuk penelitian selanjutnya dapat menggunakan model pembelajaran problem posing sehingga dapat menambah variasi model pembelajaran dan dapat mengurangi kesulitan siswa pada materi lain.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pembelajaran Problem Posing, Konsep Pemantulan, Penguasaan Konsep
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QC Physics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 14 Oct 2011 01:27
Last Modified: 25 Apr 2015 06:02
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/5690

Actions (login required)

View Item View Item