ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPAS PADA PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK DI KELAS IV SD NEGERI KETUREN 1 KOTA TEGAL
Anisa Fitrotunida, 1401418268 (2022) ANALISIS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPAS PADA PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK DI KELAS IV SD NEGERI KETUREN 1 KOTA TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Pendidikan memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Meningkatkan kualitas pendidikan merupakan tanggung jawab semua pihak, terutama pendidik. Agar tugas tersebut dapat diselenggarakan dengan baik, pendidik harus memahami prinsip dasar pengembangan kurikulum. Salah satu karakteristik pada kurikulum merdeka yaitu penggunaan model pembelajaran berbasis proyek. Penelitian ini bertujuan menganalisis dan mendeskripsi: (1) Pelaksanaan pembelajaran IPAS menggunakan model pembelajaran berbasis proyek di kelas IV SD Negeri Keturen 1 Kota Tegal (2) Kendala dalam pembelajaran IPAS menggunakan model pembelajaran berbasis proyek (3) Solusi pendidik dalam mengatasi kendala pembelajaran IPAS menggunakan model pembelajaran berbasis proyek. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis studi kasus. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji kredibilitas data menggunakan triangulasi, dan member check. Analisis data menggunakan Model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran IPAS menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dilaksanakan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian proses pembelajaran. Perencanaan yang dilakukan pendidik dengan membuat modul ajar. Pada pelaksanaan pembelajaran IPAS terdiri dari kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Kegiatan dimulai dengan penentuan pertanyaan yang mendasar, mendesain perencanaan proyek, menyusun jadwal, memonitoring peserta didik dan kemajuan proyek, menguji hasil dan mengevaluasi pengalaman. Profil pelajar Pancasila yang diterapkan yaitu gotong royong dan bernalar kritis. Penilaian pembelajaran dilakukan menggunakan asesmen formatif dan sumatif. Kendala pada tahap perencanaan yaitu tugas tambahan, tahap pelaksanaan yaitu pengelolaan kelas dan membuat aktif peserta didik, serta tahap penilaian yaitu menentukan jenis asesmen dan keterbatasan waktu. Solusi pendidik pada tahap perencanaan yaitu mengelola waktu dengan baik, pada tahap pelaksanaan yaitu pengondisian peserta didik dan pemberian motivasi, serta pada tahap penilaian yaitu pemanfaatan aplikasi whatsapp dan komunikasi antar sesama pendidik. Simpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran IPAS menggunakan model pembelajaran berbasis proyek di kelas IV SD Negeri Keturen 1 Kota Tegal sudah baik, namun masih terdapat kendala dalam pelaksanaannya. Saran untuk pendidik, seyogyanya pada sintaks menguji hasil, pendidik dapat meminta peserta didik mempresentasikan hasil proyek. Sedangkan saran untuk kepala sekolah agar melakukan pembinaan kepada pendidik
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kurikulum merdeka, pembelajaran berbasis proyek, ipas |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 05 Apr 2023 03:05 |
Last Modified: | 05 Apr 2023 03:05 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56892 |
Actions (login required)
View Item |