KONDISI MASYARAKAT BANYUMAS PADA MASA GERAKAN DARUL ISLAM /TENTARA ISLAM INDONESIA TAHUN 1950-1962


Fajriansyah Rozaq, 3111417028 (2022) KONDISI MASYARAKAT BANYUMAS PADA MASA GERAKAN DARUL ISLAM /TENTARA ISLAM INDONESIA TAHUN 1950-1962. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3111417028_ Fajriansyah Rozaq - fajriansyah rozaq.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pemberontakan DI/TII merupakan serangkaian peristiwa bersejarah pasca kemerdekaan Indonesia. Keberadaan DI/TII sebagai organisasi mengancam kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang saat itu DI/TII menginginkan terbentuknya Negara Islam Indonesia. Amir Fattah mengalami kekecewaan dalam kebijakan Reorganisasi dan Rasionalisasi sehingga memutuskan kembali ke Brebes dan membentuk Majelis Islam yang menjadi cikal bakal DI/TII Jawa Tengah. Kabupaten Banyumas menjadi salah satu medan pertempuran antara TNI dengan DI/TII dalam Operasi Gerakan Banteng Negara. Pemberontakan DI/TII Jawa Tengah membuat Masyarakat Kabupaten Banyumas terdampak baik dalam Segi Sosial maupun Ekonomi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode sejarah, dengan dimulainya mengumpulkan sumber yang dikenal dengan heruistik. Sumber ini terdiri atas primer yang berupa gambar, dokumen, koran, dan wawancara. Selanjutnya sumber primer tersebut didukung oleh sumber sekunder sebagai pelengkap. Langkah selanjutnya ialah melakukan kritik sumber yaitu memverivikasi mengenai wujud dan kesesuaian isi arsip dengan apa yang nanti penulis akan narasikan. Berikutnya dilanjutkan penulis melakukan proses intrepretasi yaitu menentukan keterkaitan dari fakta yang telah diperoleh untuk membentuk suatu fakta sejarah. Tahap terkhir adalah historiografi atau menulis apa yang sudah didapatkan dari proses pencarian sumber penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberontakan DI/TII yang terjadi di Jawa Tengah oleh Amir Fattah diakibatkan oleh kekecewaan Reorganisasi dan Rasionalisasi yang menyebabkan pasukan Amir Fattah tidak masuk dalam jajaran TNI. Dilakukannya Operasi Gerakan Banteng Negara pada tahun 1950 oleh TNI sebagai respon dari berhasilnya gerombolan DI/TII Amir Fattah menghimpun kekuatan di Bumiayu. Kabupaten Banyumas juga turut menjadi sasaran wilayah operasi GBN dengan masuknya Wilayah Ajibarang, Gumelar, dan Wangon. Perubahan terjadi dalam sektor ekonomi dan sosial bagi masyarakat Kabupaten Banyumas sangat berdampak lebih dengan adanya penggarongan, pembunuhan, penculikan dan pembakaran rumah yang dilakukan gerombolan membuat beberapa warga memutuskan mengungsi.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: DI/TII, Pemberontakan,Banyumas,GBN.
Subjects: L Education > LA History of education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Ilmu Sejarah, S1
Depositing User: Sri Wahyuningsih
Date Deposited: 04 Apr 2023 04:19
Last Modified: 04 Apr 2023 04:19
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56860

Actions (login required)

View Item View Item