VIENA SINTYANI, 5112418008 (2022) LOW RISE APARTMENT UNTUK GENERASI Z DI KABUPATEN TANGERANG DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BERKELANJUTAN LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (LP3A). Under Graduates thesis, Unnes.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (80MB) | Request a copy

Abstract

Urbanisasi yang tengah terjadi menimbulkan sejumlah permasalahan di area perkotaan, diantaranya kelangkaan terhadap lahan dan isu pencemaran lingkungan. Kabupaten Tangerang merupakan salah satu kota di Indonesia dan merupakan bagian dari kota megapolitan Jabodetabek yang tengah berkembang pesat khususnya dalam bidang pembangunan, dengan angka kebutuhan lahan yang terus bertambah khususnya untuk hunian. Sehingga, kini hunian konvensional atau landed house mulai ditinggalkan dan berinovasi menjadi hunian vertikal. Namun, pembangunan pada kota-kota besar kerap kali acuh terhadap ekosistem alam. Sebagai dampaknya, sebagian wilayah Jabodetabek diprediksi akan berada di bawah permukaan air laut atau tenggelam pada tahun 2050. Pembangunan yang berwawasan lingkungan merupakan sebuah konsep pendekatan yang perlu diterapkan dalam perancangan bangunan, dan dibutuhkan peran serta masyarakat dalam mengurangi dampak lingkungan. Sebagai populasi yang cukup dominan di Indonesia, generasi z memiliki andil yang cukup besar dalam penerapan gaya hidup yang berkelanjutan. Namun, produktivitas generasi ini terancam akibat isu kesehatan mental dimana generasi ini memiliki persentase tingkat kesehatan mental yang rendah jika dibandingkan dengan generasi lainnya. Pada perencanaan dan perancangan Low Rise Apartment untuk Generasi Z di Kabupaten Tangerang dengan Pendekatan Arsitektur Berkelanjutan, data yang digunakan berupa data primer dan sekunder yang kemudian dianalisis dengan lima aspek pendekatan mencakup pendekatan fungsional, pendekatan kontekstual, pendekatan teknis, pendekatan kinerja dan pendekatan arsitektural. Berdasarkan analisis tersebut, didapatkan rekomendasi desain pada bangunan Low Rise Apartment untuk Generasi Z di Kabupaten Tangerang dengan Pendekatan Arsitektur Berkelanjutan yang kontekstual terhadap kebutuhan pengguna maupun terhadap lingkungan. Pendekatan arsitektur berkelanjutan dapat menciptakan ruang huni yang tidak hanya nyaman untuk ditempati, namun dapat memperbaiki permasalahan lingkungan perkotaan, baik untuk saat ini maupun di masa mendatang. Hasil aspek-aspek perencanaan dan perancangan arsitektur yang telah dianalisis kemudian menjadi pedoman pada proses desain selanjutnya.

Actions (login required)

View Item