EKSPERIMEN KUAT LEKAT CHEMICAL ANCHOR STUD M12X160 METODE CAST-IN-PLACE DAN POST-INSTALLED MODIFIKASI LUBANG DBEC (DRILL BIT EXTRACTOR CONCRETE) MENGGUNAKAN CHEMICAL EPOXY
Muhammad Nur Fakhrizal, 5111418021 (2022) EKSPERIMEN KUAT LEKAT CHEMICAL ANCHOR STUD M12X160 METODE CAST-IN-PLACE DAN POST-INSTALLED MODIFIKASI LUBANG DBEC (DRILL BIT EXTRACTOR CONCRETE) MENGGUNAKAN CHEMICAL EPOXY. Under Graduates thesis, Unnes.
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Angkur sangat dibutuhkan untuk meneruskan beban ke beton dalam perkuatan struktur suatu bangunan yang berbahan dasar beton. Angkur pada beton dipasang dengan dua macam cara pemasangan yaitu metode cast in place (cor ditempat) dan metode post installed (pasca pasang). Pada metode post installed dibagi menjadi dua jenis cara pemasangan angkur yaitu pada lubang Non-DBEC dengan mata bor beton dan pada lubang DBEC dengan mata bor drill bit extractor yang keduanya diberi bahan perekat sika anchorfix-2. Untuk mengetahui besarnya nilai kapasitas kuat cabut angkur pada metode cast in place, post installed Non�DBEC, dan post installed DBEC dilakukan pengujian cabut angkur (pullout test). Penelitian dilakukan untuk mengetahui kuat lekat (pullout) angkur tunggal tipe chemical anchor stud M12x160 mm yang dipasang pada benda uji balok beton T dengan dimensi 390 mm x 210 mm x 300 mm sebanyak sembilan sampel. Pemasangan angkur menggunakan dua metode, yaitu cor di tempat (cast-in-place) dan pasca pasang (post-installed) dengan menggunakan tambahan bahan perekat chemical epoxy sika anchorfx-2 metode post-installed Non-DBEC dan DBEC. Hasil penelitian kapasitas pullout metode cast-in-place didapatkan rata-rata kapasitas cabut maksimum 29.09 kN dan kuat lekat rata-rata sebesar 1.40 MPa. Untuk angkur dengan metode post-installed Non-DBECdidapatkan rata-rata kapasitas cabut maksimum 20.92 kN dan kuat lekat rata-rata sebesar 1.75 MPa. Sedangkan untuk angkur metode post-installed DBEC didapatkan rata-rata kapasitas cabut 32.20 kN dan kuat lekat rata-rata sebesar 2.40 MPa. Kenaikan (phi) kuat lekat angkur metode post-installed DBEC terhadap kuat lekat angkur metode cast-in-place sebesar 1.72. Kenaikan (phi) kuat lekat post-installed Non�DBEC terhadapat kuat lekat metode cast-in-place sebesar 1.25. Kenaikan (phi) kuat lekat angkur metode post-installed DBEC terhadap kuat cabut angkur metode post�installed Non-DBEC sebesar 1.37. Kerusakan yang terjadi pada pengujian metode cast-in-place, post-installed Non-DBEC, post-installed DBEC adalah kerusakan beton breakout.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | angkur stud, breakout, cast in place, drill bit extractor, post installed, pullout test, sika anchorfix-2. |
Subjects: | T Technology > TYA Teknik Sipil |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil, S1 |
Depositing User: | sri yuniati perpustakaan |
Date Deposited: | 14 Mar 2023 01:28 |
Last Modified: | 14 Mar 2023 01:28 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56518 |
Actions (login required)
View Item |