EFEKTIVITAS METODE STUDI KASUS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) PADA KELAS VIII SMP N 1 RAWALO


DIANA ASTUTI, 3601418008 (2022) EFEKTIVITAS METODE STUDI KASUS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) PADA KELAS VIII SMP N 1 RAWALO. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3601418008 - Diana Astuti.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Keberhasilan pendidikan yaitu mampu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, ditandai dengan keterampilan berpikir kritis serta hasil belajar yang baik. Salah satu faktor yang berkontribusi untuk mencapai hal tersebut adalah metode pembelajaran. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di SMP N 1 Rawalo penggunaan metode pembelajaran dalam kegiatan belajar, mengajar dengan metode yang kurang menarik dilakukan guru dalam pembelajaran IPS berdampak pada keaktifan siswa yang kurang responsif dalam pembelajaran, tidak berani berpendapat atau menjawab pertanyaan menggunakan argumennya sendiri karena pusat pembelajaran ada pada guru, tidak melibatkan siswa dalam setiap proses belajar mengajar. Banyaknya kesenjangan teori dan praktik, serta erat hubungannya antara metode pembelajaran dalam proses belajar siswa di sekolah menentukan peneliti untuk menggunakan metode studi kasus dalam penelitian.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar serta keefektifan metode pembelajaran Studi Kasus terhadap kemampuan berpikir kritis ditinjau dari hasil belajar IPS siswa kelas VIII SMP N 1 Rawalo tahun pembelajaran 2021/2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasi experimental. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP N 1 Rawalo, Sebagai sampel 64 siswa yang terbagi atas dua kelas yaitu kelas VIII F dan VIII G. pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrument tes hasil belajar yang disesuaikan dengan indikator kemampuan berpikir kritis dalam bentuk uraian sebanyak 11 soal berkaitan dengan pokok bahsan redistribusi pendapatan nasional. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan statistik uji t dengan taraf signifikansi 5%. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: 1) Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang diajar menggunakan metode pembelajaran studi kasus dengan siswa yang diajar menggunakan metode pembelajaran ceramah ditunjukkan dalam hasil uji t menghasilkan Sig. (2-tailed) sebesar 0,000<0,05 atau t hitung>t tabel (4,751>1,998). 2) Metode pembelajaran studi kasus efektif terhadap kemampuan berpikir kritis ditinjau dari hasil belajar pada pembelajaran IPS, hal ini didukung dengan perhitungan uji Gain ternormalisasi pada siswa yang diajar menggunakan metode studi kasus memiliki kategori skor gain tinggi sebanyak 10 siswa dengan persentase 31,25% dibandingkan siswa yang diajar dengan metode ceramah memiliki kategori skor gain tinggi sebanyak 0 siswa dan persentase 0%. Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan dan keefektifan penggunaan metode studi kasus dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada siswa kelas VIII di SMP N 1 Rawalo. Bertitik tolak pada hasil penelitian maka sekolah hendaknya memberikan fasilitas lebih baik guna mendorong pembelajaran dan guru memberikan motivasi serta menciptakan pembelajaran yang menarik agar siswa memiliki semangat dan keaktifan dalam belajar yang tinggi.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Metode Studi Kasus, Kemampuan Berpikir Kritis, Pembelajaran IPS
Subjects: L Education > L Education (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, S1
Depositing User: Sri Wahyuningsih
Date Deposited: 09 Mar 2023 03:35
Last Modified: 09 Mar 2023 03:35
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56491

Actions (login required)

View Item View Item