ROYONGAN DALAM MENGELOLA KOPI (Bentuk Pemberdayaan Kelompok Petani Kopi Makarti Utomo Di Desa Getas Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal)
Maulidtha Kholifatu Rohmi, 3401418018 (2022) ROYONGAN DALAM MENGELOLA KOPI (Bentuk Pemberdayaan Kelompok Petani Kopi Makarti Utomo Di Desa Getas Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Kelompok Tani Makarti Utomo merupakan wadah petani kopi Dusun Genting dan Dusun Sanggar dalam mengolah tanaman kopi. Melalui pemberdayaan Sekolah Lapang atau SLPHT maka kelompok tersebut dibentuk secara formal. Akan tetapi, sebelumnya dilatarbelakangi oleh kegiatan yang sejak turun temurun dan diwariskan dari generasi ke generasi yaitu gotong royong. Royongan menjadi dasar awal terbentuknya Kelompok Tani Makarti Utomo dan menjadi salah satu program kelompok tersebut dalam mengolah tanaman kopi. Tidak semua anggota Kelompok Tani Makarti Utomo menjadi anggota royongan dan tidak semua pengolahan kopi dilaksanakan secara royongan, hanya petani kopi tertentu yang masih melaksanakan kearifan lokal tersebut. Oleh sebab itu, penulis tertarik untuk meneliti bentuk royongan dan hubungan sosial, aktivitas royongan dalam mengolah kopi, serta manfaat dan keterbatasan royongan bagi masyarakat Dusun Genting dan Dusun Sanggar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber daya penelitian ini ada dua, yakni sumber data primer dan sumber data sekunder. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang digunakan yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bentuk royongan dan hubungan sosial masyarakat Dusun Genting dan Sanggar antara lain; nyadran, merti dusun, slametan, kerja bakti, pengajian, dan takziyah sedangkan interaksi antar warga memiliki hubungan yang baik. Aktivitas mengolah kopi yang di royongkan dapat berupa kegiatan rorak, ngrempel, babat, nyambung, dan panen. Sedangkan untuk manfaat royongan dalam mengolah kopi dapat mempercepat penyelesaian pada kegiatan tertentu misalnya babat serta keterbatasannya yang terletak pada siklus royongan yang cukup lama sehingga harus menunggu jatah gilirannya. Dari penelitian ini disarankan agar pemerintah desa lebih berkoordinasi dengan Kelompok Petani Kopi Makarti Utomo terkait dengan kearifan lokal gotong royong dalam mengolah kopi sehingga dapat menghasilkan kopi yang lebih berkualitas dan berkuantitas. Sedangkan bagi Penyuluh lapangan lebih memperhatikan masalah-masalah yang muncul oleh Kelompok Tani Makarti Utomo sehingga dapat memberikan solusi yang terbaik demi peningkatan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemberdayaan. Royongan. Kelompok Tani Makarti Utomo |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | Sri Wahyuningsih |
Date Deposited: | 28 Feb 2023 00:58 |
Last Modified: | 01 Mar 2023 01:35 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56380 |
Actions (login required)
View Item |