DAMPAK RELOKASI PEDAGANG DI LINGKUNGAN OBJEK WISATA GOLAGA KABUPATEN PURBALINGGA


LILI MARSELINA, 3401417010 (2022) DAMPAK RELOKASI PEDAGANG DI LINGKUNGAN OBJEK WISATA GOLAGA KABUPATEN PURBALINGGA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3401417010 - Lili Marselina.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Objek Wisata Golaga mengalami peralihan pengelolaan dari Pihak Pemda ke Pihak Perumda Owabong. Adanya peralihan tersebut muncul kebijakan relokasi pedagang di Lingkungan Objek Wisata Golaga. Untuk itu, penelitian ini memiliki tujuan: 1) mengetahui proses relokasi pedagang di Lingkungan Objek Wisata Golaga, 2) mengetahui adaptasi yang dilakukan pedagang setelah direlokasi di Objek Wisata Golaga, 3) mengetahui dampak relokasi pedagang di Lingkungan Objek Wisata Golaga terhadap pedagang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Lokasi penelitian di Lingkungan Objek Wisata Golaga yang berada di Dusun IV, RT. 01/07, Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perubahan sosial dan teori konflik. Hasil penelitian ini sebagai berikut: 1) proses relokasi pedagang di Lingkungan Objek Wisata Golaga terdapat beberapa tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi, 2) Adaptasi pedagang setelah direlokasi dengan cara menata dagangan, membuat banner dan menawarkan barang dagangan dengan suara lantang, 3) dampak relokasi pedagang pasca relokasi terdapat dampak ekonomi yaitu pendapatan pedagang menurun dan adanya kerugian materi dan dampak sosial yang terjadi yaitu muncul konflik antar pedagang dan muncul solidaritas antar pedagang. Saran yang diajukan peneliti adalah: 1) Pedagang agar mematuhi peraturan yang berlaku terutama dalam jumlah tikar yang diletakkan sehingga tidak memunculkan konflik antar pedagang. 2) Pihak Perumda Owabong sebagai pihak pengelola untuk segera menyelesaikan penataan pedagang di Lingkungan Objek Wisata sesuai dengan perencanaan awal. Hal ini agar pedagang dapat lebih nyaman berada di kios sehingga aktivitas berjualan dapat berjalan lebih baik. Pihak Perumda Owabong agar lebih diperketat penjagaan arah pintu keluar pengunjung sehingga tidak ada lagi pengunjung yang salah jalur.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Dampak relokasi, Pedagang, Objek Wisata Golaga
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: Sri Wahyuningsih
Date Deposited: 24 Feb 2023 01:52
Last Modified: 24 Feb 2023 01:52
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56354

Actions (login required)

View Item View Item