IMPLEMENTASI KEBIJAKAN LAYANAN BERBASIS GO DIGITAL DALAM BIDANG PERIZINAN BERUSAHA DI KOTA SEMARANG
Niko Pratama Adhi, 3312418005 (2022) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN LAYANAN BERBASIS GO DIGITAL DALAM BIDANG PERIZINAN BERUSAHA DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Pergantian atau peralihan peraturan tentang perizinan berusaha terjadi dalam waktu cukup singkat sehingga kesiapan dari pemerintah Kota Semarang juga akan kurang dan berdampak pada implementasi kebijakan go digital. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) implementasi kebijakan layanan berbasis go digital dalam bidang perizinan di Kota Semarang; dan (2) kendala-kendala dalam implementasi kebijakan layanan berbasis go digital dalam bidang perizinan di Kota Semarang. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data penelitian meliputi sumber data primer dan sekunder. Alat dan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Data penelitian yang telah terkumpul kemudian dianalisis secara kualitatif yang meliputi pengumpulan data; reduksi data; penyajian data; dan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) implementasi kebijakan layanan berbasis go digital dalam bidang perizinan berusaha di Kota Semarang diawali dengan peluncuran aplikasi SI IMUT dan layanan perijinan berusaha berbasis OSS (Online Single Submission) pada tahun 2018. Kebijakan tersebut di implementasikan berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik / Online Single Submission (OSS) dan diperkuat Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaran Perizinan Berusaha di Daerah. Implementasi kebijakan layanan berbasis go digital dalam bidang perizinan berusaha di DPMPTSP Kota Semarang didukung adanya komunikasi yang baik, sumberdaya yang mencukupi, adanya diposisi dan struktur birokrasi. (2) Kendala-kendala dalam implementasi kebijakan layanan berbasis go digital dalam bidang perizinan berusaha di Kota Semarang diantaranya yaitu kurangnya pengetahuan, pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk penggunaan teknologi dalam sistem OSS; masih perlunya penyempurnaan serta sosialisasi aplikasi OSS RBA (Online Single Submission Risk Based Approach); kebutuhan sarpras (hardware/software) dan infrastruktur IT untuk peningkatan optimalisasi layanan sesuai tuntutan dan perkembangan teknologi. Saran penelitian yaitu hendaknya DPMPTSP Kota Semarang memperbanyak frekuensi sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat umum melalui kerjasamakerjasama dengan pihak kelurahan dalam rangka peningkatan pengetahuan, pemahaman dan kesadaran masyarakat terkait dengan penggunaan teknologi dalam layanan perijinan berusaha (Sistem Online Single Submission).
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi, Perizinan Berusaha, Kebijakan Go Digital. |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | Sri Wahyuningsih |
Date Deposited: | 14 Feb 2023 03:40 |
Last Modified: | 14 Feb 2023 03:40 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56247 |
Actions (login required)
View Item |