Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah, Pendapatan Asli Daerah, Angkatan Kerja dan Indek Pembangunan Manusia Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Di Provinsi Sumatera Barat Tahun 2011-2020
Rahmad Dosen, 7111418035 (2022) Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah, Pendapatan Asli Daerah, Angkatan Kerja dan Indek Pembangunan Manusia Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Di Provinsi Sumatera Barat Tahun 2011-2020. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
PDRB digunakan untuk mengevaluasi pembangunan perekonomian daerah yang telah dilaksanakan. Adanya pergerakan dan ekspansi yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dapat dilihat dari terjadinya kenaikan dan penurunan PDRB. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, nilai PDRB Pulau Sumatera dalam satu dekade terakhir mengalami peningkatan walaupun tipis. Nilai PDRB Pulau Sumatera cenderung stabil dan selalu dibawah nilai PDRB Pulau Jawa. Namun jika dilihat lebih mendalam, nilai PDRB masing-masing provinsi di Pulau Sumatera mengalami hal yang sama yaitu tumbuh dengan kecenderungan tipis atau secara lambat. Salah satu provinsi yang mengalami keadaan yang sama yaitu Provinsi Sumatera Barat. Nilai PDRB Provinsi Sumatera Barat dari tahun 2011- 2020 mengalami pertumbuhan yang melambat. Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh varibel bebas terhadap PDRB di Provinsi Sumatera Barat. Variabel independen yaitu, pengeluaran pemerintah, pendapatan asli daerah, angkatan kerja dan indek pembangunan manusia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program Eviews9 menggunakan data panel kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Barat tahun 2011- 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah, pendapatan asli daerah, angkatan kerja dan indek pembangunan manusia secara bersama-sama berpengaruh terhadap PDRB sebesar 99,8%. Hasil uji t pengeluaran pemerintah berpengaruh positif dan signifikan (0,079%), pendapatan asli daerah berpengaruh positif dan signifikan (0,04%), dan indek pembangunan manusia berpengaruh positif dan signifikan (0,07%) terhadap tingkat PDRB. Sedangkan angkatan kerja berpengaruh positif dan tidak signifikan. Saran yang dapat di berikan yaitu pemerintah Provinsi Sumatera Barat diharapkan dapat mengoptimalkan pengeluaran pemerintah dan pendapatan asli daerah dengan baik dan tepat guna. Pembukaan lapangan pekerjaan yang tidak hanya berfokus pada ibu kota provinsi. Dan perlu adanya pengeluaran pemerintah untuk berbagai komponen yang mendukung peningkatan IPM agar Sumatera Barat memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing sehingga mampu membawa dampak yang baik terhadap pertumbuhan ekonomi.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengeluaran Pemerintah, Pendapatan Asli Daerah, Angkatan Kerja, Indek Pembangunan Manusia, PDRB. |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1 |
Depositing User: | dina nurcahyani perpus |
Date Deposited: | 07 Feb 2023 07:28 |
Last Modified: | 07 Feb 2023 07:28 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/56100 |
Actions (login required)
View Item |