Santika Indah Pratiwi, 7111417132 (2022) DETERMINAN PREFERENSI MASYARAKAT TERHADAP TRANSPORTASI PUBLIK KERETA REL LISTRIK COMMUTERLINE (STUDI KASUS TANGERANG SELATAN – DKI JAKARTA). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Tangerang Selatan memiliki jumlah penduduk berstatus komuter tertinggi ke – 3 di Jabodetabek. DKI Jakarta sebagai pusat kota di wilayah Jabodetabek memiliki tingkat mobilitas yang tinggi sehingga menyebabkan permasalahan transportasi yaitu kemacetan. KRL Commuterline merupakan salah satu alternatif solusi untuk mengatasi permasalahan kemacetan yang menjangkau kawasan Jabodetabek. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi Preferensi Masyarakat Terhadap Transportasi Publik Kereta Rel Listrik Commuterline (Studi Kasus Tangerang Selatan – DKI Jakarta). Penelitian ini menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden dengan metode non probability sampling. Alat analisis yang digunakan adalah regresi logistik biner. Variabel independen penelitian adalah tarif, aksesibilitas, pendapatan, dan kepemilikan kendaraan pribadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel tarif tidak berpengaruh pada preferensi masyarakat terhadap penggunaan KRL Commuterline. Variabel aksesibilitas, dan pendapatan berpengaruh positif dan signifikan. Selain itu, variabel kepemilikan kendaraan pribadi berpengaruh negatif dan signifikan pada preferensi masyarakat terhadap penggunaan KRL Commuterline. Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian adalah diharapkan adanya upaya pemerintah untuk tetap menjaga tarif dan pelayanan KRL Commuterline, mengingat tarif KRL Commuterline menggunakan skema tarif progresif dan tarif KRL Commuterline saat ini bukan suatu hal yang dipertimbangkan oleh masyarakat. Dimana dengan adanya subsidi tarif yang diberikan oleh pemerintah diharapkan masyarakat dapat meningkatkan minatnya dalam menggunakan transportasi publik KRL Commuterline. Kemudian, besar harapannya terhadap Pemerintah untuk dapat meningkatkan fasilitas pendukung akses menuju stasiun KRL Commuterline agar menjadi sistem transportasi yang terintegrasi.

Actions (login required)

View Item