PENGARUH PENERAPAN E-BILLING, E-FILING, DAN E- FAKTUR TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Empiris Di KPP Pratama Tangerang Banten)


Muhammad Alfareza, 7111417087 (2022) PENGARUH PENERAPAN E-BILLING, E-FILING, DAN E- FAKTUR TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Empiris Di KPP Pratama Tangerang Banten). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 7111417087 - Muhammad Alfareza.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pembangunan ekonomi di suatu negara sangat penting untuk meningkatkan pendapatan negara yang berdampak pada kualitas hidup masyarakatnya. Peningkatan pendapatan negara dapat dilakukan dengan memanfaatkan dan meningkatkan kualitas kerja sektor – sektor yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh penerapan sistem e-Billing,e-Filing dan e-faktur terhadap kepatuhan wajib pajak. Langkah yang dapat diambil oleh pemerintah dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak adalah dengan cara melakukan modernisasi pada sistem administrasi perpajakan. Dalam rangka mempermudah wajib pajak melaporkan kewajiban perpajakannya, Direktorat Jendral Pajak (DJP) membuat administrasi perpajakan modern dengan menggunakan teknologi informasi dengan pelayanan berbasis e-system seperti e-Billing, e-Filing, dan e- faktur. Sistem ini diharapkan mampu meningkatkan mekanisme kontrol dan pelaporan yang lebih efektif. Metode sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling dan analisis yang digunakan adalah analisis linear berganda dengan SPSS 25. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner. Kuesioner yang terkumpul dan dapat diolah adalah sejumlah 100 kuesioner yang disebarkan. Responden dari penelitian ini adalah berasal dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tangerang Banten. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan sistem e-billing berpengarung siginifikan terhadap kepatuhan wajib pajak, penerapan sistem e-filling berpengaruh siginifikan terhadap kepatuhan wajib pajak,penerapan e-faktur berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak. Berdasarkan hasil dari Uji t nilai signifikan dalam tabel tersebut 0,028 yang bermakna kurang dari 0,05 dapat diartikan bahwa penerapan sistem e-billing berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, sehingga hipotesis pertama (H1) yang menjelaskan bahwa terdapat pengaruh penerapan e- billing kepada Kepatuhan Wajib Pajak diterima. Berdasarkan hasil dari Uji t nilai signifikan dalam tabel tersebut 0,038 yang bermakna kurang dari 0,05 dapat diartikan bahwa penerapan sistem e-filling berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, sehingga hipotesis pertama (H2) yang menjelaskan bahwa terdapat pengaruh penerapan e-filling kepada Kepatuhan Wajib Pajak diterima. Selanjutnya, Berdasarkan hasil dari Uji t nilai signifikan dalam tabel tersebut 0,036 yang bermakna kurang dari 0,05 dapat diartikan bahwa penerapan sistem e-faktur berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, sehingga hipotesis pertama yang menjelaskan bahwa terdapat pengaruh penerapan e-faktur kepada kepatuhan wajib pajak diterima. Perihal ini berarti bahwa variabel implementasi sistem e-billing,e- filing dan e-faktur mempengaruhi dengan simultan kepada kepatuhan wajib pajak sejumlah 65,6% sementara 37,7% sisanya terpengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak diteliti sehingga e-billing, e-filling, dan e-faktur dengan bersamaan mempengaruhi nilai signifikan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: e-Billing, e-Filing, E-Faktur, Kepatuhan Wajib Pajak
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Fakultas: UNSPECIFIED
Depositing User: dina nurcahyani perpus
Date Deposited: 06 Feb 2023 04:31
Last Modified: 06 Feb 2023 04:31
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/55965

Actions (login required)

View Item View Item