THE EFFECT OF REGIONAL EXPENDITURE, GRDP, POPULATION AND INDUSTRIES ON LOCAL OWN-SOURCE REVENUE OF PATI EX- RESIDENCY IN 2011-2020
Rosa Sania Tyas Mardika, 7111417030 (2022) THE EFFECT OF REGIONAL EXPENDITURE, GRDP, POPULATION AND INDUSTRIES ON LOCAL OWN-SOURCE REVENUE OF PATI EX- RESIDENCY IN 2011-2020. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Otonomi daerah yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia mengakibatkan perubahan paradigma yang baru yaitu terhadap sistem pemerintahan sentralisasi menjadi desentralisasi sejak tahun 2001. Undang-undang No.23 Tahun 2014 mengatur tentang pemerintah daerah, penguatan otonomi daerah dalam membangun dan mengembangkan daerah secara berkelanjutan. Hal ini tercermin dengan penyerahan dan transfer keuangan daerah. Hal ini sesuai dengan arti desentralisasi fiskal yang berarti kepada daerah diberikan kewenangan untuk memanfaatkan sumber keuangan sendiri dalam wadah Pendapatan Asli Daerah dan didukung dengan dana perimbangan. Tujuannya adalah agar pemerintah daerah dapat menjalankan pemerintahannya dengan keuangannya sendiri untuk mencapai kemandirian daerah agar tidak bergantung dengan pemerintah pusat. Kenyataannya Kemandirian Daerah belum bisa tercapai khususnya di tingkat pemerintahan Kabupaten. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh belanja daerah,PDRB,jumlah penduduk,dan jumlah industri terhadap PAD Eks- Karesidenan Pati. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Penelitian ini menggunakan analisis regresi dengan menggunakan data panel yang terdiri dari data cross section 5 kabupaten (Pati,Rembang,Blora,Kudus,Jepara) dan time series pada periode 2011-2020.Hasil menunjukan bahwa variabel belanja daerah, jumlah penduduk, dan jumlah industri berpengaruh terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Eks-Karesidenan Pati, sedangkan PDRB tidak berpengaruh terhadap PAD Eks-Karesidenan Pati. Pemerintah diharapkan untuk terus meningkatkan dan menerapkan kebijakan yang efektif dan efisien salah satunya intensifikasi pajak khususnya PPh perseorangan ataupun industri. Melakukan peningkatan infrastruktur dan penggalian sumber faktor produksi yang produktif dalam mengatasi kemandirian daerah yang tercermin dengan penerimaan yang bersumber dari PAD yang masih rendah dengan menggali sumber-sumber lainnya yang produktif.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendapatan Asli Daerah, Belanja Daerah, PDRB, Jumlah Penduduk, Jumlah Industri |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | UNSPECIFIED |
Depositing User: | dina nurcahyani perpus |
Date Deposited: | 06 Feb 2023 04:05 |
Last Modified: | 06 Feb 2023 04:05 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/55959 |
Actions (login required)
View Item |