PENGUATAN KARAKTER KEBANGSAAN BAGI SANTRI DI PONDOK PESANTREN GIRIKUSUMO DESA BANYUMENENG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK


Bekti Zamibastiti, 3301416034 (2022) PENGUATAN KARAKTER KEBANGSAAN BAGI SANTRI DI PONDOK PESANTREN GIRIKUSUMO DESA BANYUMENENG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3301416034 - BEKTI ZAMIBASTITI.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Proses penguatan karakter kebangsaan terhadap santri di Pondok Pesantren sangat penting untuk membekali santri. Akan tetapi terdapat permasalahan di pondok pesantren Girikusumo yaitu pelanggaran yang dilakukan seperti merokok, tidak ikut sholat berjamaah, tidak mau mengikuti aturan yang ada bahkan berkelahi dengan santri lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan penguatan karakter kebangsaan di pondok pesantren Girikusumo Banyumeneng Mranggen Demak, serta mengetahui kendala yang dihadapi dalam penguatan karakter kebangsaan di pondok pesantren Girikusumo Banyumeneng Mranggen Demak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Lokasi penelitian di pondok pesantren Girikusumo Banyumeneng Mranggen Demak. Fokus penelitian ini adalah penguatan karakter kebangsaan bagi santriserta faktor penghambat penguatan karakter kebangsaan bagi santri di Pondok Pesantren Girikusumo, Banyumeneng, Mranggen, Demak. Sumber data penelitian ini adalah pengurus, ustadz, staff, santri serta masyarakat sekitar pondok pesantren. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi serta dokumentasi. Uji validitas data penelitian ini menggunakan trianggulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penguatan Karakter Kebangsaan santri di pondok pesantren Girikusumo dilakukan melalui Pendidikan Karakter Berbasis kelas yang meliputi mempelajari materi mengenai perjuangan pahlawan. Penguatan Pendidikan Karakter berbasis masyarakat meliputi memperingati hari pahlawan. Serta Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis budaya meliputi mengikuti upacara bendera. Kendala yang muncul dalam Penguatan Karakter Kebangsaan santri di pondok pesantren Girikusumo yaitu hambatan proses Penguatan Karakter Berbasis kelas meliputi munculnya rasa bosan dan mengantuk ketika mengikuti pembelajaran. Hambatan proses Penguatan Karakter Berbasis masyarakat meliputi adanya perbedaan pendapat antar santri serta Penguatan Karakter Berbasis budaya meliputi munculnya rasa bosan dan mengantuk ketika sedang mengikuti upacara bendera dan lomba untuk memperingati hari kemerdekaan. Simpulan pada penelitian ini yaitu penguatan pendidikan karakter berbasis kelas, masyarakat dan budaya telah dilaksanakan dengan baik. Saran: kepada Pondok Pesantren Girikusumo yakni pengurus harus tegas dan disiplin dalam penanaman nilai-nilai Pancasila kepada para santri, melalui kegiatan pembelajaran maupun kegiatan di luar pembelajaran. Meningkatkan pengawasan dan pemberian sanksi terhadap santri yang tidak menaati tata tertib pondok.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Penguatan, Karakter Kebangsaan, Santri.
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Sri Wahyuningsih
Date Deposited: 02 Feb 2023 02:08
Last Modified: 02 Feb 2023 02:08
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/55863

Actions (login required)

View Item View Item