PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, STRUKTUR ASET, DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG DENGAN RISIKO BISNIS SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada Perusahaan Property & Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-2021)


Nio Setya Saputri, 7211418093 (2022) PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, STRUKTUR ASET, DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG DENGAN RISIKO BISNIS SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada Perusahaan Property & Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-2021). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 7211418093I - Nio Setya Saputri.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pendanaan sangat penting untuk membantu pembiayaan keberlangsungan aktivitas operasional perusahaan, salah satu nya pendanaan dari eksternal yaitu hutang. Pendanaan hutang selain dapat menjadi sumber dana perusahaan, juga dapat memaksimalkan struktur modal guna meningkatkan kinerja perusahaan. Namun, pendanaan hutang harus dipertimbangkan agar tidak membahayakan kondisi perusahaan dengan menetapkan kebijakan hutang yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan hutang (debt policy) dalam kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, struktur aset, dan kebijakan dividen dengan moderasi risiko bisnis pada perusahaan property & real estate di Indonesia. Populasi penelitian ini yaitu perusahaan property & real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2019-2021 sebanyak 83 perusahaan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dari annual report perusahaan, teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proposive sampling yang menghasilkan 38 perusahaan dengan 114 unit analisis. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur aset berpengaruh negatif terhadap kebijakan hutang. Sedangkan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dan kebijakan hutang tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Adapun risiko bisnis mampu memoderasi dan memperlemah pengaruh struktur aset dan kebijakan dividen terhadap kebijakan hutang. Namun risiko bisnis tidak mampu memoderasi pengaruh kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional terhadap kebijakan hutang. Saran kepada pihak manajemen perusahaan berdasarkan penelitian ini yaitu agar dapat memperhatikan setiap keputusan pendanaan eksternal berupa hutang guna memiliki rasio hutang yang ideal bagi perusahaan. Manajemen perusahaan juga dapat mempertimbangkan risiko bisnis sebagai indikasi untuk kehati-hatian perusahaan dalam menentukan kebijakan hutang. Perusahaan dapat memanfaatkan struktur aset yang dimiliki untuk mendapatkan pendanaan hutang secara mudah karena memiliki jaminan. Penelitian selanjutnya diharapkan bisa menggunakan indikator lain untuk mengukur risiko bisnis dan mengeksplorasi variabel indipenden lain yang dapat mempengaruhi kebijakan hutang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Struktur Aset, Kebijakan Dividen, Kebijakan Hutang, Risiko Bisnis.
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 31 Jan 2023 07:41
Last Modified: 31 Jan 2023 07:41
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/55818

Actions (login required)

View Item View Item