Tedy Irvani, 7101418324 (2022) PENGARUH FASILITAS BELAJAR, MOTIVASI MAHASISWA, DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KESIAPAN MAHASISWA MENJADI GURU MELALUI MINAT MENGAJAR SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG ANGKATAN 2018). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kesiapan menjadi guru adalah kesediaan dan kemampuan yang cukup baik secara fisik maupun mental seseorang dalam melaksanakan tugas utama sebagai seorang guru. Berdasarkan hasil uji kompetensi guru tahun 2019, masih banyak guru yang memiliki nilai dibawah rata-rata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh fasilitas belajar, motivasi mahasiswa, dan lingkungan keluarga terhadap kesiapan menjadi guru melalui minat mengajar sebagai variabel intervening. Populasi dalam penelitian ini adalah 335 mahasiswa Pendidikan ekonomi FE UNNES angkatan 2018 yang terdiri dari tiga program studi Pendidikan Akuntansi, Pendidikan Koperasi dan Pendidikan Administrasi Perkantoran. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proportional random sampling dengan rumus slovin. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis jalur (path analysis) dengan bantuan aplikasi IBM SPSS Statistic 26. Hasil penelitian ini menunjukan fasilitas belajar, motivasi mahasiswa, lingkungan keluarga dan minat mengajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan menjadi guru. Motivasi Mahasiswa dan lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat mengajar, sedangkan fasilitas belajar tidak signifikan terhadap minat mengajar. Fasilitas belajar dan lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan menjadi guru melalui minat mengajar, sedangkan motivasi mahasiswa tidak berpengaruh terhadap kesiapan menjadi guru melalui minat mengajar. Saran yang diberikan pada penelitian ini yaitu mahasiswa harus lebih bersungguh-sungguh dan meningkatkan kemampuan dan juga pengetahuan serta keterampilan menjadi seorang guru seperti mengikuti seminar pendidikan atau aktif dalam perkuliahan agar nantinya dapat siap untuk menjadi guru yang professional.

Actions (login required)

View Item