Tiara Prawitasari, 1301418079 (2022) PENGARUH EFIKASI DIRI TERHADAP RESILIENSI AKADEMIK DALAM MENGHADAPI HYBRID LEARNING SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 KENDAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian dilaksanakan berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilaksanakan peneliti dengan melakukan wawancara terhadap siswa dan guru SMP Negeri 3 Kendal. Hasil studi pendahuluan menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan selama mengikuti hybrid learning. Siswa perlu memiliki resiliensi akademik supaya dapat beradaptasi terhadap perubahan dan mampu menghadapi kesulitan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efikasi diri, tingkat resiliensi akademik, dan pengaruh efikasi diri terhadap resiliensi akademik siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kendal dalam menghadapi hybrid learning. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain ex post facto. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kendal yang berjumlah 201 siswa. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik simple random sampling yang menghasilkan 127 siswa sebagai responden penelitian. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu skala resiliensi akademik dan skala efikasi diri. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa resiliensi akademik siswa berada pada kategori sedang (M = 100.819, SD = 8.900) dengan indikator negative affect and emotional response yang memiliki nilai tertinggi. Efikasi diri siswa berada pada kategori sedang (M = 100.929, SD = 11.112) dengan indikator strength yang memiliki nilai tertinggi. Kemudian, melalui uji regresi linier sederhana diketahui bahwa terdapat pengaruh efikasi diri terhadap resiliensi akademik dengan nilai sig. (ρ) < 0.05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efikasi diri berpengaruh terhadap resiliensi akademik sebesar 54.9% dengan koefisien determinasi (R2 ) = 0.549, sedangkan sisanya dipengaruhi faktor-faktor lainnya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa untuk meningkatkan resiliensi akademik dalam menghadapi hybrid learning diperlukan peningkatkan efikasi diri. Guru BK dapat meningkatkan efikasi diri siswa melalui layanan BK. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lanjutan yang serupa di berbagai setting pendidikan dan meneliti faktor lain yang berpengaruh terhadap resiliensi akademik.

Actions (login required)

View Item