Andrea Prasetyo, 1301418046 (2022) HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN AKTUALISASI DIRI SISWA SMA NEGERI 1 BERGAS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Aktualisasi diri merupakan hal yang penting untuk dimiliki siswa yang menjadi salah satu tugas perkembangan siswa pada SKKPD SMA. Diketahui pada studi awal yang dilakukan peneliti, ditemukan fenomena aktualisasi diri yang rendah dan tinggi yang ditunjukan siswa SMA Negeri 1 Bergas. Aktualisasi diri yang rendah dikhawatirkan dapat menghambat dalam mencapai tugas perkembangan siswa SMA. Pada penelitian terdahulu terdapat penelitan yang menunjukan hubungan yang signifikan dan tidak signifikan antara kecerdasan spiritual dengan aktualisasi diri. Fenomena dari peranan kecerdasan spiritual tersebut yaitu kecerdasan spiritual mendorong individu untuk memiliki kesadaran diri untuk pemenuhan aktuaisasi diri. Berdasarkan fenomena tersebut peneliti tertarik untuk meneliti hubungan antara kecerdasan spiritual dengan aktualisasi diri siswa SMA Negeri 1 Bergas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan spiritual dengan aktualisasi diri siswa SMA Negeri 1 Bergas. Pendekatan dan desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif korelasional. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Jumlah sampel yang digunakan ada 204 siswa kelas XI SMA Negeri 1 Bergas. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah skala kecerdasan spiritual dan skala aktualisasi diri. Analisis data yang digunakan pada uji hipotesis adalah uji korelasional Product Moment Pearson. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa aktualisasi diri dan kecerdasan spiritual siswa secara umum berada pada kategori sedang, serta terdapat hubungan positif dan signifikan, dengan derajat korelasi yang kuat (r = 0,646) antara kecerdasan spiritual dengan aktualisasi diri siswa SMA Negeri 1 Bergas. Artinya, semakin tinggi kecerdasan spiritual siswa, maka semakin tinggi pula aktualisasi dirinya, dan sebaliknya semakin rendah kecerdasan spiritual siswa, maka semakin rendah pula aktualisasi dirinya. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang dapat peneliti berikan bagi guru BK yaitu untuk memberikan layanan dengan tujuan meningkatkan aktualisasi diri dan kecerdasan spiritual, sedangkan bagi kepala sekolah dapat menjadi saran dalam menerapkan kebijakan yang mendukung kecerdasan spiritual dan aktualisasi diri

Actions (login required)

View Item