PELATIHAN KECAKAPAN HIDUP PEMBUATAN PESTISIDA NABATI PADA KELOMPOK WANITA TANI “SARI RUKUN” DESA KALISIDI KECAMATAN UNGARAN BARAT KABUPATEN SEMARANG


Rahajeng Chella Ifada, 1201418015 (2022) PELATIHAN KECAKAPAN HIDUP PEMBUATAN PESTISIDA NABATI PADA KELOMPOK WANITA TANI “SARI RUKUN” DESA KALISIDI KECAMATAN UNGARAN BARAT KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 1201418015 - Rahajeng Chella.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan yang sangat mendasar bagi petani adalah minimnya sumber daya manusia tani khususnya bagi perempuan serta organisasi tani yang masih cukup lemah. Perlu dilakukan pelatihan terhadap perempuan, karena belum memiliki kecakapan hidup untuk memenuhi kebutuhan. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan (1) Pelatihan kecakapan hidup pembuatan pestisida nabati pada KWT Sari Rukun (2) Faktor pendukung dan penghambat pelatihan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan subjek 1 orang penyelanggara, 1 orang fasilitator, 2 orang peserta pelatihan dan informan pendukung. Pembuktian keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dengan langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) pelatihan kecakapan hidup pembuatan pestisida nabati pada KWT Sari Rukun menggunakan 4 tahapan pelaksanaan pelatihan. meliputi: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi dan tindak lanjut. Pada tahap perencanaan ini meliputi perumusan tujuan, penentuan sasaran dan menyusun bahan ajar yang akan digunakan dalam pelatihan. Pada tahap pelaksanaan pelatihan yaituberupa penyampaian materi dengan menggunakan metode-metode tertentu serta praktik pembuatan pestisida nabati. Pada tahap evaluasi digunakan sebagai pengukur keberhasilan pelatihan tersebut dan menentukan tindak lanjut. Tindak Lanjut dalam tahapan digunakan untuk mengaplikasikan hasil pelatihan ini pada masyarakat Desa Kalisidi guna mengurangi penggunakan pestisida kimia/sintetis. (2) faktor pendukung dalam pelatihan kecakapan hidup pembuatan pestisida nabati adalah pelatih yang berpengalaman, sabar, ulet; antusiasme dan semangat peserta pelatihan; adanya kerjasama antara pelatih dan peserta pelatihan yang baik dan ketersedian bahan untuk praktik. Sedangkan faktor penghambatnya adalah jumlah fasilitator belum cukup; tidak adanya anggaran dana; dan kondisi tempat pelatihan kurang memadai. Simpulan dari penelitian ini adalah pelatihan kecakapan hidup pembuatan pestisida nabati menggunakan 4 tahapan pelaksanaan meliputi, tahap perencanaan; tahap pelaksanaan; evaluasi; dan tindak lanjut serta ada beberapa faktor pendukung dan faktor pengambat pelatihan. Saran peneliti dalam pelaksanaan pelatihan kecakapan hidup pembuatan pestisida nabati hendaknya perlu ditambahkan pelatih/fasilitator dengan jumlah yang memadai ( tidak hanya satu pelatih).

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pelatihan, Kecakapan Hidup, Kelompok Wanita Tani
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1)
Depositing User: dwi setyo hastaningsih
Date Deposited: 05 Jan 2023 23:36
Last Modified: 05 Jan 2023 23:36
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/54704

Actions (login required)

View Item View Item