Nur Suci Indiyani, 3401417044 (2021) STRATEGI MEWUJUDKAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS KREATIVITAS PADA ANAK DAN PEMUDA DI “RUANG KREATIF SPASI” KOTA TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Dukungan dari masyarakat sekitar, terutama dari akademisi, sangat diperlukan untuk melengkapi pendidikan karakter yang ada di sekolah formal. Ruang Kreatif Spasi merupakan tempat untuk mewujudkan karakter unggul sejak dini untuk anak-anak dan pemuda melalui kreativitas. Tujuan penelitian ini adalah: a) Menjelaskan bentuk kegiatan Ruang Kreatif Spasi dalam mewujudkan pendidikan karakter berbasis kreativitas terhadap anak dan pemuda di Kota Tegal; b) Menjelaskan tantangan yang dihadapi Ruang Kreatif Spasi dalam mewujudkan pendidikan karakter berbasis kreativitas pada anak dan pemuda di Kota Tegal; dan c) Menjelaskan strategi Ruang Kreatif Spasi menghadapi tantangan dalam mewujudkan pendidikan karakter berbasis kreativitas pada anak dan pemuda di Kota Tegal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif studi kasus. Uji validitas yang digunakan adalah triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan penjodohan pola dan pembuatan eksplanasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumentasi. Pelaksanaan penelitian menggunakan tiga orang informan utama pengurus Spasi bagian penasihat, manajerial, dan pelatih Kelas Akting; dua orang informan utama dari peserta pelatihan akting yang merupakan peserta Kelas Akting dan Tegal Children’s Festival (TCF); serta tiga informan pendukung yang merupakan orang tua peserta pelatihan Kelas Akting, Ketua RT 02 Rusunawa Kraton Tegal, dan Pendiri Wayang Suket Indonesia. Hasil penelitian didapatkan bentuk kegiatan yang digunakan Ruang Kreatif Spasi dalam mewujudkan pendidikan karakter berbasis kreativitas pada anak dan pemuda di Kota Tegal yakni melalui Kelas Akting, Tegal Children’s Festival (TCF), mengajak cinta pada khasanah budaya bangsa, membuat film edukasi, kegiatan pembelajaran yang menekankan soft skill dan imajinasi, serta sinergi antarinstitusi. Tantangan yang dihadapi berupa tantangan internal yang bersifat interen dari keorganisasian dan tantangan eksternal yang berasal dari komunitas maupun pihak lain. Strategi menghadapi tantangan tersebut adalah mengutamakan soft skill, merangkul masyarakat dalam kegiatan yang dibuka secara gratis, dan melakukan rapat koordinasi dengan berbagai stakeholder yang berkaitan. Saran yang diajukan yaitu perlunya dukungan penuh pemerintah dan peran secara langsung, perlunya solidaritas antar komunitas untuk kelancaran kegiatankegiatan umum dan Kelas Akting, serta pentingnya sosialisasi kepada stakeholder agar dapat bersinergi dengan baik dalam penanaman pendidikan karakter anak dan pemuda di Kota Tegal.

Actions (login required)

View Item