PENGARUH PERISTIWA KENAIKAN TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU (CHT) TERHADAP REAKSI PASAR MODAL INDONESIA (Studi Pada Saham Industri Rokok Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)
Mila Amalia, 7311417106 (2021) PENGARUH PERISTIWA KENAIKAN TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU (CHT) TERHADAP REAKSI PASAR MODAL INDONESIA (Studi Pada Saham Industri Rokok Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (PENGARUH PERISTIWA KENAIKAN TARIF CUKAI HASIL TEMBAKAU (CHT) TERHADAP REAKSI PASAR MODAL INDONESIA (Studi Pada Saham Industri Rokok Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia))
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pasar modal berperan dalam perkembangan suatu negara, khususnya laju perekonomian. Salah satu industri yang berperan dalam sumber pendapatan negara ialah industri rokok. Rokok menuai banyak pro dan kontra dari masyarakat, sehingga pemerintah menetapkan tarif cukai khusus produk hasil tembakau. Hal ini memberikan tantangan bagi para investor dalam membuat keputusan investasi khususnya pada saham industri rokok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan rata-rata abnormal return, trading volume activity dan security return variability sebelum dan sesudah peristiwa kenaikan tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT) oleh pemerintah Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi peristiwa. Populasi pada penelitian ini merupakan seluruh perusahaan sub sektor rokok tahun periode 2019- 2021 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia . Jumlah sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 4 perusahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Periode pengamatan pada penelitian ini adalah 7 hari sebelum peristiwa, 1 hari pada hari peristiwa dan 7 hari sesudah peristiwa. Instrumen analisis data yang digunakan adalah SPSS 25 dengan melakukan uji beda. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan rata-rata abnormal return dan trading volume activity sebelum dan sesudah peristiwa kenaikan tarif cukai hasil tembakau pada tanggal 1 Januari 2020 dan 1 Februari 2021. Sedangkan rata-rata security return variability menunjukan tidak adanya perbedaan sebelum dan sesudah peristiwa kenaikan tarif cukai hasil tembakau pada tanggal 1 Januari 2020 dan 1 Februari 2021. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bagi peneliti selanjutnya penelitian ini dapat memakai periode pengamatan dalam kurun waktu lebih panjang, tak lupa untuk memperhatikan rentang waktu agar tidak terjadi confounding effect. Lalu menambahkan pengujian hipotesis lain seperti menggunakan One Sample T-test untuk menganalisis reaksi pasar lebih secara detail.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Abnormal Return, Reaksi Pasar, Security Return Variability, Tarif Cukai Hasil Tembakau, Trading Volume Activity |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1 |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 13 Dec 2022 00:53 |
Last Modified: | 13 Dec 2022 00:53 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/54111 |
Actions (login required)
View Item |