Intan Zuhrona Maulidya, 3312417037 (2021) PERAN POLITIK PEREMPUAN DI LEMBAGA LEGISLATIF KABUPATEN PURWOREJO (Studi Pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Purworejo Tahun 2019- 2024). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Peran politik perempuan dalam lembaga legislatif tingkat daerah atau biasa disebut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah merupakan hal yang sangat penting sebagai penyambung aspirasi masyarakat terutama sesama kaum perempuan. Pemerintah telah menjadikan keterwakilan perempuan dalam politik sebagai syarat mutlak bagi terciptanya pengambilan keputusan yang adil dan berkepentingan gender. Wakil perempuan yang duduk di lembaga pemerintah harus memiliki kualitas dan kuantitas yang baik, demi terwujudnya partisipasi dan peran efektif perempuan dalam lembaga legislatif. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana analisis peran politik perempuan dalam hal pengambilan keputusan, pembuatan kebijakan terkait Perda dan pelaksanaan program kerja di lembaga legislatif Kabupaten Purworejo? dan (2) Apa faktor penyebab masih rendahnya partisipasi atau keterwakilan perempuan dalam lembaga legislatif Kabupaten Purworejo? Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Keterwakilan (Kehadiran dalam Keterwakilan Perempuan) oleh Anne Phillips. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan studi penelitian pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Purworejo. Pengumpulan data menggunakan teknik pengamatan/observasi, wawancara secara langsung, dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis data menggunakan metode interaktif dengan tahapan mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini meliputi dua hal. Pertama, keterwakilan perempuan dalam lembaga legislatif Kabupaten Purworejo dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, meskipun belum memenuhi standar kuota 30% keterwakilan perempuan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain: faktor budaya patriarki dan konflik peran ganda dari perempuan, faktor sosial dan ekonomi, faktor geneologis dan faktor pendidikan politik yang masih belum terlaksana dengan baik. Kedua, kehadiran perempuan dalam politik belum dibarengi dengan meningkatnya peran serta kontribusi nyata dalam memperjuangkan hak dan kepentingan perempuan di Kabupaten Purworejo. Dari hal ini kehadiran perempuan hanya sebatas kehadiran deskriptif (keterwakilan perempuan meningkat dari tahun ketahun), namun kehadiran yang secara subtantif (membawa perubahan seperti yang diharapkan) masih kurang, karena perempuan belum bisa memberikan ide-ide untuk menyelesaikan permasalahan perempuan di Kabupaten Purworejo. Meskipun telah diberi kesempatan yang setara dengan laki-laki, namun perempuan yang duduk di kursi legislatif masih belum maksimal dalam menggunakan perannya dalam hal pengambilan keputusan maupun pembuatan kebijakan. Hal ini di sebabkan oleh rendahnya kualitas anggota legislatif perempuan yang mengakibatkan keterwakilannya hanya sebatas untuk memenuhi ketentuan undangundang. Perempuan belum bisa melaksanakan perannya secara efektif. Pengetahuannya tentang politik yang minim mengakibatkan perempuan tidak berdaya dalam mempengaruhi keputusan maupun kebijakan publik. Simpulan dari penelitian ini yaitu peran anggota legislatif perempuan di DPRD Kabupaten Purworejo tahun 2019-2024, secara umum masih belum memberikan pengaruh terhadap masyarakat meskipun peningkatan keterwakilan perempuan secara bertahap sudah lebih baik dibandingkan periode sebelumsebelumnya. Dari hal ini keterwakilan perempuan dinilai hanya memenuhi syarat kehadiran deskriptif saja. Saran dalam penelitian ini yaitu sebaiknya partai politik di Kabupaten Purworejo lebih profersional dalam menjaring kader politik yang cakap, berpengalaman dan berpendidikan untuk dijadikan calon anggota legislatif, karena dengan meningkatnya kualitas diri dari calon anggota legislatif akan berpengaruh dalam peningkatan pelaksanaan peran dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di lembaga legislatif

Actions (login required)

View Item