PENGARUH CASH HOLDING, UKURAN PERUSAHAAN DAN LAVERAGE TERHADAP INCOME SMOOTHING DENGAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan Umum Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019)
Farizki Dwi Adnanto, 7211417085 (2021) PENGARUH CASH HOLDING, UKURAN PERUSAHAAN DAN LAVERAGE TERHADAP INCOME SMOOTHING DENGAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan Umum Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (PENGARUH CASH HOLDING, UKURAN PERUSAHAAN DAN LAVERAGE TERHADAP INCOME SMOOTHING DENGAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan Umum Konvensional yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019))
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Perataan laba merupakan fenomena yang umum dilakukan untuk mengurangi fluktuasi laba yang dilaporkan guna mengurangi resiko pasar atas saham perusahaan yang pada akhirnya meningkatkan harga pasar perusahaan. Dalam melakukan peratan laba, manajemen akan melakukan peningkatan laba ketika laba tahun berjalan relatif rendah dan begitupun sebaliknya. Tindakan ini seiring berjalan waktu dianggap tindakan yang logis dan rasional, namun dibalik itu dapat menimbulkan kerugian bagi pihak lain terutama pengguna laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis cash holding, ukuran perusahaan, dan leverage terhadap perataan laba (income smoothing) dengan menambahkan kepemilikan institusional sebagai variabel yang memoderasi. Populasi penelitian ini adalah perusahaan perbankan umum konvensional yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia pada tahun 2015-2019. Teknik pengambilan sampel di tentukan dengan purposive sampling yang mana didasarkan pada kriteria yang ditetapkan peneliti dan memperoleh 148 unit analisis yang menjadi objek pengamatan. Data yang digunakan berupa data sekunder yaitu laporan keuangan dengan teknik analisis data menggunakan analisis regresi moderasi dengan uji interaksi. Penelitian ini menggunakan aplikasi IBM SPSS 21 sebagai alat analisisnya. Hasil penelitian membuktikan secara empiris bahwa variabel cash holding dan leverage mampu berpengaruh terhadap perataan laba (income smoothing). Sedangkan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap perataan laba (income smoothing). Selanjutnya, kepemilikan institusional mampu memoderasi pengaruh variabel cash holding dan leverage terhadap kinerja keuangan perusahaan. Namun, kepemilikan institusional tidak mampu memoderasi pengaruh variabel ukuran perusahaan terhadap perataan laba (income smoothing). Saran untuk peneliti selanjutnya yaitu diharapkan dapat memperluas sampel perusahaan dari berbagai sektor dan periode penelitian. Selanjutnya peneliti selanjutnya dapat menambahkan variabel lain yang dapat mempengaruhi perataan laba (income smoothing). Dalam mengukur variabel, diharapkan peneliti selanjutnya dapat menggunakan pengukuran atau metode lain untuk mengukur tiap variabel.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Income Smoothing, Cash Holding, Ukuran Perusahaan, Leverage, Kepemilikan Institusional |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 05 Dec 2022 07:59 |
Last Modified: | 05 Dec 2022 07:59 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/53892 |
Actions (login required)
View Item |