ERICHA LUGESTI, 5401416011 (2021) EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING PENDIDIKAN PRAKARYA DI KELAS XII SMA N 9 SEMARANG UNTUK MEMENUHI CAPAIAN KURIKULUM SELAMA MASA PANDEMI COVID-19. Under Graduates thesis, Unnes.

PDF (EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING PENDIDIKAN PRAKARYA DI KELAS XII SMA N 9 SEMARANG UNTUK MEMENUHI CAPAIAN KURIKULUM SELAMA MASA PANDEMI COVID-19) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penyebaran pandemi virus corona atau COVID-19 di Indonesia membuat banyak Universitas dan sekolah menghentikan proses pembelajaran tatap muka. Sehingga diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Selama PSBB, Pemerintah harus melakukan penghentian proses belajar-mengajar di Sekolah. Sebagai gantinya, pembelajaran dilakukan jarak jauh yang dilakukan secara daring (online). Dengan kebijakan baru ini mengharuskan guru mencari pola yang tepat bagaimana pembelajaran dari rumah itu bisa dilakukan secara efektiv. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, yang menghasilka data bersifat deskriptif berupa kata-kata dan angka. Data diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi didukung pedoman berdasarkan fokus penelitian. Data hasil penelitian kuantitatif sebelum dilakukan analisis data dilakukan triangulasi sumber untuk memperoleh keabsahan data. Teknik analisis data dilakukan berdasarkan tiga tahap antara lain: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (Sugiyono, 2014: 16). Metode pengumpulan data yang digunakan untuk menjawab pelaksanaan pembelajaran daring pendidikan prakarya, hasil penelitian dan efektivitas pembelajaran daring pendidikan prakarya menggunakan uji validitas dan uji heteroskedastisitas. Pada penelitian ini menggunakan panelis tidak terlatih sebanyak 50 siswa. Hasil penelitian menujukan: 1) pelaksanaan Pembelajaran Secara Daring Pendidikan Prakarya di Kelas XII SMA N 9 Semarang untuk Memenuhi Capaian Kurikulum Selama Masa Pandemi COVID-19 dapat disimpulkan dengan hasil analisis linear sederhana yaitu koefisisen regresi efektivitas pembelajaran daring sebesar 0,466, mempunyai arti jika layanan informasi ditingkatkan sebesar 1.002 maka capaian kurikulum pendidikan prakarya menurun. Berdasarkan hasil analisis pelaksanaan pembelajaran berdasarkan kuota internet, 90% siswa kelas XII SMA Negeri 9 Semarang dengan frekuensi berjumlah 45 siswa menggunakan paket data vi dan hanya 10% dengan frekuensi berjumlah 5 siswa menggunakan fasilitas WIFI. Hasil analisis pelaksanaan pembelajaran berdasarkan aplikasi, WhatsApp memiliki presentase 100% dikarenakan aplikasi ini berperan dalam penyampaian informasi dan pengiriman tugas antar guru dan siswa. Aplikasi Email memiliki presentase 100% dikarenakan aplikasi ini berperan dalam penyampaian dan pengiriman tugas antara guru dan siswa selain aplikasi WhatsApp, sedangkan aplikasi Facebook dan Instagram memiliki presentase 100% dikarenakan aplikasi ini dilakukan untuk siaran video dengan durasi masing-masing dalam setiap aplikasi. Hasil analisis pelaksanaan pembelajaran berdasarkan fasilitas laptop, komputer dan handphone, mayoritas siswa menggunakan penunjang daring dengan handphone yang mereka miliki, dengan total persentase 70% dengan frekuendi berjumlah 35 siswa. Siswa yang menggunakan laptop hanya memiliki presentase 20% dengan frekuensi berjumlah hanya 10 siswa, dikarenakan hanya orang tua siswa yang terbilang berada di keluarga kelas menengah ke atas yang mampu memfasilitasi laptop di rumah mereka. Sedangkan siswa yang menggunakan komputer dengan presentase 30% dengan frekuensi berjumlah 15 siswa. 2) efektivitas Pembelajaran Secara Daring Pendidikan Prakarya di Kelas XII SMA N 9 Semarang untuk Memenuhi Capaian Kurikulum Selama Masa Pandemi COVID-19, variabel efektivitas belajar daring mampu menjelaskan variabel capaian kurikulum Pendidikan Prakarya sebesar 74,8%.

Actions (login required)

View Item