Ihza Satria Mandala, 6411417090 (2021) KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGANTISIPASI KEJADIAN BENCANA BANJIR BANDANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan negara yang rawan bencana karena masuk kedalam zona “Ring of fire”. Kondisi tersebut membuat Indonesia dijuluki negara “supermarket bencana”. Banjir bandang menjadi salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia dan memiliki risiko tinggi karena air datang secara tiba-tiba dengan arus yang deras. Di Kota Semarang tahun 2010 terjadi banjir bandang yang besar di DAS Beringin. Pasca kejadian tersebut, ditahun 2012 pemerintah Kota Semarang membentuk Kelurahan Siaga Bencana (KSB). Masyarakat dituntut paham akan pengetahuan bencana dan kesiapsiagaan terhadap bencana yang akan terjadi diwilayahnya. Banyak masyarakat yang tidak megetahui tingkat resiko dan ancaman bencana terutama gempa bumi didaerahnya. Pengetahuan mengenai gejala bencana sekitar merupakan hal penting dalam kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana. Kesiapsiagaan merupakan kegiatan yang menunjukan tingkat efektivitas respon terhadap bencana secara keseluruhan. Jenis dan rancangan penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode sampling menggunakan metode purposive sampling dengan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan perubahan kesiapsiagaan dalam parameter pemahaman kebencanaan, mobilisasi sumber daya, sistem peringatan dini banjir bandang dan perencanaan kesiapsiagaan. Saran penelitian yang pertama, agar instansi pemerintah dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan memberikan pelatihan secara rutin kepada masyarakat dalam upaya kesiapsiagaan bencana. Yang kedua, dokumen terkait kebencanaan disimpan dengan baik dan rapi. Yang terakhir, ketua KSB diharapkan mampu menghidupkan kembali organisasi KSB dengan cara mengadakan pertemuan rutin dengan anggota KSB.

Actions (login required)

View Item