MERANCANG DAN MEMBANGUN DRONE MULTIGUNA MENGGUNAKAN KONFIGURASI HEAVY-LIFT HEXACOPTER DENGAN DAYA ANGKAT BEBAN LEBIH


Pramudyo Wicaksono, 5301417053 (2021) MERANCANG DAN MEMBANGUN DRONE MULTIGUNA MENGGUNAKAN KONFIGURASI HEAVY-LIFT HEXACOPTER DENGAN DAYA ANGKAT BEBAN LEBIH. Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of MERANCANG DAN MEMBANGUN DRONE  MULTIGUNA MENGGUNAKAN KONFIGURASI  HEAVY-LIFT HEXACOPTER DENGAN DAYA  ANGKAT BEBAN LEBIH] PDF (MERANCANG DAN MEMBANGUN DRONE MULTIGUNA MENGGUNAKAN KONFIGURASI HEAVY-LIFT HEXACOPTER DENGAN DAYA ANGKAT BEBAN LEBIH) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

UAV atau drone merupakan sebuah robot terbang dengan teknologi cerdas yang dikendalikan menggunakan remote control atau dapat terbang otomatis. Pemanfaatan teknologi ini menjadi populer pada negara berkembang seperti Indonesia, teknologi ini dimanfaatkan sebagai pencarian dan penyelamatan, pemantauan, pemetaan lahan dan aerial videography. Penelitian sebelumnya membuktikan bahwa penggunaan UAV dapat meningkatkan efisiensi perkerjaan manusia. Namun, perancangan tersebut terbatas dengan kemampuan daya angkat beban yang dihasilkan dan bahan utama rangka mengunakan bahan nylon atau carbon fiber dinilai kurang ekonomis dan susah didapatkan. Penelitian ini membahas, pengembangan pada penelitian drone hexacopter terdahulu dalam meningkatkan daya angkat menjadi 25 kilogram dan mengganti bahan rangka menggunakan alumunium 6061. Perancangan rangka drone mengadopsi merk EFT-610S untuk didesain ulang ukurannya secara 2D menggunakan software CorelDraw, kemudian dimodelkan secara 3D menggunakan software SketchUp, untuk simulasi analisa kekuatan struktur bahan pada lengan drone menggunakan software AutoDesk Inventor sehingga didapatkan nilai Von Miess, Defomation dan Safety Factor. Hasil akhir penelitian didapatkan rancangan drone hexacopter berdimensi 1988x1988x550mm, dibekali dengan rotor hobbywings X6 drone mampu terbang dan mengangkat beban seberat 25 kilogram selama 6 menit. Pada bahan pengganti lengan drone berbahan dasar alumunium mampu menopang beban berat dibuktikan dengan simulasi analisis struktur menghasilkan nilai safty factor sebesar 2.669ul. Penelitian ini dapat dikembangkan dengan meningkatkan daya angkat yang dihasilkan dan mengganti bahan lengan drone menggunakan carbon sehingga lebih kuat dan ringan, untuk menunjang utilitas dapat ditambahkan nozzle atau griper sehingga dapat mengangkat tangki penyiraman pestisida pada lahan pertanian yg cukup luas atau sebagai pembawa paket parsel barang

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: : UAV, drone, hexacopter, heavy-lift, alumunium
Subjects: T Technology > TK Electrical and Electronic Engineering
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Elektro, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 30 Nov 2022 02:45
Last Modified: 30 Nov 2022 02:45
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/53681

Actions (login required)

View Item View Item