ANALISIS KESEHATAN MANGROVE DENGAN ALGORITMA NDVI MENGGUNAKAN CITRA SENTINEL 2 DI KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG
Ridayat, 3211417051 (2021) ANALISIS KESEHATAN MANGROVE DENGAN ALGORITMA NDVI MENGGUNAKAN CITRA SENTINEL 2 DI KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pemetaan kesehatan mangrove merupakan sebuah tahapan evaluasi dan monitoring dalam konservasi mangrove sebagai tahap akhir dalam menilai keberhasilan suatu program konservasi. Mangrove sebagai sabuk pantai alami diharapkan dapat mengurangi terjadinya abrasi maka Kecamatan Tugu memerlukan hutan mangrove yang baik, mengingat kondisi lahan kawasan hutan mangrove yang sulit. Salah satu upaya dalam pemetaan kesehatan mangrove adalah dengan bantuan teknologi penginderaan jauh, dengan memanfaatkan citra satelit pemetaan kesehatan mangrove pada area yang luas akan lebih efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesehatan hutan mangrove di Kecamatan Tugu dan persebarannya. Metode penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah vegetasi mangrove di Kecamatan Tugu. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling yaitu pengambilan sampel secara acak namun dalam penentuan jumlah sampel secara proportional tergantung pada luasan setiap kelas kesehatan mangrove. Penentuan jumlah sampel adalah 20% dari luas mangrove. Hasil penelitian menunjukan luas mangrove di Kecamatan Tugu adalah 113,93 Ha. Dari total luas tersebut 24,42 Ha atau 21,43% merupakan daerah mangrove dengan kondisi sangat baik, dan seluas 57,1 Ha atau 50,12% merupakan daerah mangrove dengan kondisi baik, kedua kelas tersebut didominasi di Kelurahan Mangunharjo. Kategori kondisi Normal seluas 23,8 Ha yang mendominasi di Kelurahan Tugurejo. Mangrove dengan kondisi Buruk seluas 5,77 Ha dan kondisi Sangat Buruk seluas 3,56 Ha kedua kondisi tersebut di dominasi di Kelurahan Mangkang Kulon. Nilai NDVI mangrove di Kecamatan Tugu dengan data tertinggi adalah 0,78 yang berada di Kelurahan Mangunharjo dan terendah 0,08 yang juga berada di Mangunharjo. Hasil uji kesamaan variabel dengan T test nilai NDVI pada citra dengan kerapatan tajuk di lapangan tidak memiliki perbedaan yang signifikan sehingga jika nilai NDVI tinggi maka nilai kerapatan tajuk juga semakin tinggi. Persebaran dan pola penanaman mangrove di Kecamatan Tugu masih tidak merata hanya terfokus pada 3 Kelurahan yaitu Mangunharjo,Tugurejo dan Karanganyar. Saran dari penelitian ini adalah dengan ditemukannya persebaran dan pola mangrove yang tidak merata dan tidak sejajar dengan garis pantai perlu adanya perencanaan pola dan jalur penanaman mangrove yang efektif dalam mencegah terjadinya abrasi. Perlu dilakukan reboisasi secara masif pada area-area yang rusak seperti di Kelurahan Mangkang Kulon,Randugarut, dan Jerakah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesehatan mangrove, Hutan mangrove, NDVI. |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1 |
Depositing User: | Kharisma ADHIARYA |
Date Deposited: | 25 Nov 2022 03:23 |
Last Modified: | 25 Nov 2022 03:23 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/53512 |
Actions (login required)
View Item |