ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN/KOTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2010-2019
Fika Rahmadani, 7111417032 (2021) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN/KOTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2010-2019. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN/KOTA PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2010-2019)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kemandirian keuangan daerah adalah kemampuan pemerintah daerah dalam membiayai sendiri kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rata-rata kemandirian keuangan daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2010-2019 memiliki ratarata kemandirian keuangan daerah di bawah rata-rata kemandirian keuangan daerah Pulau Jawa dan menduduki tingkat paling rendah dibandingkan dengan provinsi lainnya di Pulau Jawa. Rata-rata kemandirian keuangan daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta masih termasuk dalam kategori rendah dan cenderung mengalami penerunan pada setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemandirian keuangan daerah di Kabupaten/Kota Provinsi Dearah Istimewa Yogyakarta tahun 2010-2019. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data panel yang terdiri dari data runtut waktu tahun 2010-2019 dan data silang sebanyak 5 Kabupaten/Kota. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kemandirian keuangan daerah, sedangkan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah PDRB, belanja modal, jumlah penduduk, dan pajak daerah Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: PDRB tidak berpengaruh terhadap kemandirian keuangan daerah, belanja modal berpengaruh positif signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah, jumlah penduduk berpengaruh positif signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah, dan pajak daerah berpengaruh positif signifikan terhadap kemandirian keuangan daerah. Berdasarkan hasil dari penelitian, saran yang diberikan oleh peneliti yaitu: 1) Peningkatan kualitas SDM dengan memperbaiki kualitas pendidikan; 2) Melakukan penetapan prioritas dalam alokasi anggaran belanja modal; 3) Memfasilitasi pelatihan terhadap penduduk angkatan kerja yang belum memiliki pekerjaan sehingga semakin tinggi faktor produksi dan semakin tinggi tenaga kerja; 4) Melakukan insentif pajak, menambah objek pajak, serta melakukan pemutihan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemandirian Keuangan Daerah, PDRB, Belanja Modal, Jumlah Penduduk, Pajak |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1 |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 18 Nov 2022 03:57 |
Last Modified: | 18 Nov 2022 03:57 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/53217 |
Actions (login required)
View Item |