Rizki Adityasih, 7111417008 (2021) ANALISIS MATA RANTAI PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN LELE ASA MINA MULIA DI KELURAHAN POLAMAN KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (ANALISIS MATA RANTAI PEMASARAN DAN PENGEMBANGAN KELOMPOK PEMBUDIDAYA IKAN LELE ASA MINA MULIA DI KELURAHAN POLAMAN KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kelompok Pembudiaya Ikan Lele Asa Mina Mulia merupakan salah satu kelompok tani dengan usaha budidaya pembesaran ikan lele di Kota Semarang.Sebagai kelompok pemula,masalah muncul ketika hambatan-hambatan yang timbul dari mulai aspek permodalan hingga proses pemasaran hasil panen ikan lele di POKDAKAN Asa Mina Mulia yang masih bergantung pada tengkulak mengakibatkan menurunnya keuntungan yang diperoleh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis saluran mata rantai pemasaran pada POKDAKAN Asa Mina Mulia (2) menganalisis tingkat efisiensi pemasaran hasil panen budidaya ikan lele di POKDAKAN Asa Mina Mulia (3) menyusun prioritas strategi yang tepat guna pengembangan budidaya ikan lele di POKDAKAN Asa Mina Mulia.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif untuk mengetahui saluran pemasaran,efisiensi pemasaran,dan untuk mengetahui prioritas strategi guna pengembangan POKDAKAN Asa Mina Mulia.Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah 11 anggota POKDAKAN,2 lembaga pemasaran,Kepala Bidang Pengelolaan Pembudidaya Ikan (Dinas Perikanan Kota Semarang),1 Penyuluh Perikanan,dan 1 Dosen Ekonomi Pembangunan,Fakultas Ekonomi,Universitas Negeri Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 (empat) saluran pemasaran hasil panen ikan lele di POKDAKAN Asa Mina Mulia.Saluran pemasaran paling efisien adalah saluran pemasaran 0,hal tersebut berdasarkan nilai marjin pemasaran sebesar Rp 0 per Kilogram,nilai farmer’s share sebesar 1% per Kilogram,nilai rasio dan keuntungan adalah Rp 14.500,00 per Kilogram,dan nilai efisiensi sebesar 0% per Kilogram. Hasil analisis prioritas strategi guna pengembangan POKDAKAN Asa Mina Mulia menunjukkan bahwa prioritas strategi dengan kriteria permodalan dengan bobot 0,391 merupakan paling prioritas dan sub kriteria bantuan dari instansi terkait berupa penyediaan bibit,pakan,obat-obatan dan alat budidaya dengan bobot 0,843.Saran yang dapat diambil yaitu perlunya upaya dari instansi terkait dan anggota kelompok pembudidaya ikan lele Asa Mina Mulia untuk aktif dalam mencari kemitraan,informasi pasar dan meningkatkan inovasi produk olahan ikan lele,dan mengaplikasikan strategi pengembangan kelompok pembudidaya ikan lele Asa Mina Mulia berdasarkan prioritas kriteria dan alternatif strategi yang telah dirumuskan berdasarkan hasil penelitian.

Actions (login required)

View Item