Muhammad Alif Febriyanto, 3101417084 (2021) DALAM PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SEJARAH SECARA DARING PADA SISWA KELAS X SMK BINA NUSANTARA UNGARAN. Under Graduates thesis, universitas negeri semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu (a) Untuk mendeskripsikan guru dalam menerapkan proses pelaksanaan pembelajaran sejarah secara daring di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas X SMK Bina Nusantara Ungaran, (b) Untuk mengetahui problematika guru dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah secara daring di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas X SMK Bina Nusantara Ungaran, (c) Untuk mendeskripsikan upaya guru dalam mengeatasi problematika pembelajaran sejarah secara daring di masa pandemi Covid-19 pada siswa kelas X SMK Bina Nusantara Ungaran. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber pada penelitian ini yaitu informan, proses pembelajaran daring dan dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan studi dokumen. Uji validitas menggunakan trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Teknik analisa data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian di SMK Bina Nusantara Ungaran yaitu (1) Pada tahap perencanaan pembelajaran daring guru membuat RPP, materi, tugas dan presensi. Pada pelaksanaan pembelajaran daring aplikasi yang digunakan guru yaitu WhatsApp, Instagram dan youtube. Pada tahap evaluasi pembelajaran dilaksanakan dua minggu sekali yang meliputi penilaian tugas siswa dan proses pembelajaran daring. (2) Problematika yang dihadapi oleh guru dan siswa pada pelaksanaan pembelajaran daring yaitu berasal dari sarana prasarana, komunikasi antara guru, wali kelas, peserta didik dan orang tua yang belum optimal, siswa kesulitan dalam memahami materi yang diberikan oleh guru. (3) Dalam mengatasi permasalahan pada sarana prasarana upaya yang dilakukan guru yaitu memberi himbauan kepada peserta didik untuk datang ke sekolah jika tidak mempunyai kuota dan handphone android, selain itu pihak sekolah juga mengupayakan bantuan kuota dari kemendikbud, guru sejarah, wali kelas dan orang tua mengupayakan untuk menjalin komunikasi yang baik agar dalam mengontrol peserta didik saat pelaksanaan pembelajaran secara daring dapat berjalan optimal, guru melakukan inovasi pembelajaran dengan memberikan materi berbentuk tulisan dan video, selain itu siswa juga dapat menghubungi guru jika siswa belum memahami materi yang diberikan. Kesimpulan dari penelitian ini guru dan siswa menggunakan aplikasi Whats App, Instagram dan youtube pada pembelajaran sejarah secara daring. Pada pembelajaran sejarah secara daring terdapat permasalahan yang berasal dari guru ataupun siswa. Pada pembelajaran daring guru harus lebih aktif dan kreatif, komunikasi antara guru sejarah, wali kelas, dan orang tua juga harus di tingkatkan.

Actions (login required)

View Item