Dewi Sinta, 7101417185 (2021) PENGARUH PAD, PERTUMBUHAN EKONOMI DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH DENGAN BELANJA MODAL SEBAGAI MEDIASI (Studi Pada Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (PENGARUH PAD, PERTUMBUHAN EKONOMI DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP KINERJA PEMERINTAH DAERAH DENGAN BELANJA MODAL SEBAGAI MEDIASI (Studi Pada Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah)) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kinerja pemerintah daerah merupakan pencapaian pemerintah daerah dalam mengelola dan menjalankan pemeritahannya dengan peningkatan kinerja untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Kinerja pemerintah diukur menggunakan nilai EKPPD. Pengukuran kinerja bertujuan untuk melihat seberapa maksimal penggunaan anggaran dalam satu periode. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memperoleh bukti empiris pengaruh pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan dana perimbangan terhadap kinerja pemerintah daerah dengan belanja modal sebagai variabel mediasi. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam pengambilan keputusan bagi pemerintah maupun pihak lain yang berkepentingan. Populasi dalam penelitian ini adalah pemerintah daerah tingkat dua Provinsi Jawa tengah periode 2017-2019 dengan jumlah 105-unit analisis. Teknik pengambilan sampel melalui purposive sampling. Teknik pengambilan data menggunakan teknik dokumentasi yang tersedia di website BPK RI, BPS dan Inspektorat Provinsi Jawa Tengah. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis jalur serta uji sobel sebagai pengujian mediasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan dana perimbangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pemerintah daerah. Hasil ini menunjukan bahwa semakin tinggi penerimaan yang diperoleh dari pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi serta dana perimbangan maka skor kinerja pemerintah daerah semakin meningkat, dan menurunnya pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan dana perimbangan akan menurunkan pula skor kinerja pemerintah daerah. Selanjutnya hasil pengujian variabel mediasi yaitu pengaruh belanja modal terhadap kinerja pemerintah daerah menunjukan bahwa belanja modal tidak berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah. Sehingga hal ini menjadikan Belanja modal juga tidak menjadi mediasi pengaruh pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan dana perimbangan terhadap kinerja pemerintah daerah. Kesimpulan penelitan ini pendapatan asli daerah, pertumbuhan ekonomi dan dana perimbangan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap skor penilaian EKPPD, sedangkan belanja modal tidak berpengaruh terhadap skor penilaian EKPPD. Dari hasil tersebut, saran bagi pemerintah untuk meningkatkan sumber pendapatan daerah. Selain itu, pemerintah disarankan memperbesar anggaran belanja modal karena masih kecilnya anggaran belanja modal dibandingan dengan anggaran belanja daerah lainnya dan bagi peneliti selanjutnya disarankan dapat menggunakan proksi lain dan menggunakan variabel lain.

Actions (login required)

View Item