Khoirinida Suftiyani Putri, 4411416053 (2020) KEKAYAAN JENIS, STATUS KONSERVASI DAN POLA PENANGKAPAN IKAN ELASMOBRANCHII DI TPI BAJOMULYO KABUPATEN PATI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Ikan Elasmobranchii merupakan kelompok ikan bertulang rawan yang keberadaannya di Indonesia mulai terancam karena adanya overfishing. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi spesies ikan Elasmobranchii yang ada di TPI Bajomulyo sehingga dapat mendeskripsikan kekayaan jenisnya, kemudian menentukan status konservasi berdasarkan peraturan internasional IUCN dan CITES serta peraturan perundangan nasional yang ada di Indonesia. Penentuan status konservasi juga merupakan langkah awal untuk membedakan kategori ikan yang dilindungi sehingga ikan Elasmoranchii memiliki aturan penangkapan agar tidak mengalami kepunahan. Pengambilan sampel dilaksanakan di TPI Bajomulyo Unit I. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Maret 2020 - Mei 2020. Data diperoleh dengan menghitung jumlah individu ikan Elasmobranchii setiap kali didaratkan selama proses penelitian. Pengambilan sampel spesies dengan ciri morfologi yang berbeda diperlukan untuk kepentingan identifikasi. Setiap spesimen disimpan dalam container box yang berisi es batu kemudian dilakukan identifikasi menggunakan buku panduan Economically Important Sharks and Rays of Indonesia dan Sharks and Rays of Borneo. Penentuan status konservasi spesies ikan Elasmobranchii dilakukan dengan menggunakan peraturan perundangan internasional dan nasional. Data pola penangkapan didapatkan dari hasil observasi dan wawancara nelayan yang ada di TPI tersebut. Analisis data dilakukan secara deskriptif eksploratif. Hasil identifikasi diperoleh 13 spesies ikan Elasmobranchii di TPI Bajomulyo Unit I antara lain Carcharhinus sealei, Chiloscyllium punctatum, Dasyatis kuhlii, Himantura gerrardi, Himantura undulata, Himantura jenkinsii, Himantura walga, Pastinachus sephen, Taeniura meyeni, Taeniura lymma, Gymnura poecilura, Rhynchobatus australiae, dan Rhina ancylostoma. Rhynchobatus australiae dan Rhina ancylostoma memiliki kategori Critically Endangered. Himantura gerrardi, Himantura undulata, Himantura jenkinsii dan Taeniura meyeni memiliki kategori Vulnerable. Carcharhinus sealei, Chiloscyllium punctatum, Pastinachus sephen, Taeniura lymma, Himantura walga dan Gymnura poecilura memiliki kategori Near Threatened. Dasyatis kuhlii memiliki status Data Deficient. Berdasarkan CITES, hanya Rhynchobatus australiae dan Rhina ancylostoma yang masuk ke dalam kategori yaitu Apendiks II. Penetapan aturan kuota penangkapan PERMENDAG Nomor 122 Tahun 2018 merupakan upaya konservasi pemerintah nasional. Pola penangkapan ikan Elasmobranchii menggunakan alat tangkap cantrang dan bottom longline serta memiliki daerah pelayaran Laut Jawa, Selat Karimata, Selat Makassar dan Laut Arafura. Nelayan melaut sekitar 1 hingga 4,5 bulan. Kekayaan jenis ikan Elasmobranchii yang terdapat di TPI Bajomulyo Unit I terdiri atas 4 ordo, 6 famili dan 13 spesies. Status konservasi ikan tersebut dapat ditentukan dengan peraturan perundangan nasional maupun internasional. Pola penangkapan nelayan juga sangat mempengaruhi hasil tangkapan yang juga dapat berpengaruh terhadap keberadaan Elasmobranchii di alam

Actions (login required)

View Item