ANALISIS PENGARUH BEBAN PAJAK, VOLATILITAS LABA, FINANCIAL DISTRESS, RISIKO BISNIS, KEBIJAKAN DEVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Properti dan Real Estate Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017 – 2020)
Rizqi Nita Sari, 7211417053 (2021) ANALISIS PENGARUH BEBAN PAJAK, VOLATILITAS LABA, FINANCIAL DISTRESS, RISIKO BISNIS, KEBIJAKAN DEVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Properti dan Real Estate Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017 – 2020). Under Graduates thesis, Unnes.
PDF (ANALISIS PENGARUH BEBAN PAJAK, VOLATILITAS LABA, FINANCIAL DISTRESS, RISIKO BISNIS, KEBIJAKAN DEVIDEN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PERUSAHAAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Properti dan Real Estate Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2017 – 2020))
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kebijakan hutang perusahaan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan keuangan perusahaan agar tetap bisa menjalankan kegiatan operasinya. Banyak perusahaan yang mengambil kebijakan hutang tanpa melihat keadaan finansial sebenarnya dalam perusahaan.Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi kebijakan hutang perusahaan. Faktor – faktor tersebut yaitu beban pajak, volatilitas laba, finansial distress, risiko bisnis, kebijakan deviden. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017 – 2020, sebanyak 19 perusahaan digunakan sebagai sampel penelitian. Data tersebut diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan (annual report) perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskripif dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beban pajak berpengaruh positif signifikan terhadap kebijakan hutang. Sedangkan, volatilitas laba tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Kemudian, finansial distress tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Selanjutnya, risiko bisnis tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Terakhir, kebijakan deviden tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang. Kesimpulan yang dapat ditarik dalam penelitian ini adalah beban pajak perusahaan yang dihitung dengan proksi sesuai tarif pajak yang berlaku dari penghasilan yang diperoleh perusahaan dapat mempengaruhi kebijakan hutang perusahaan yang akan diambil untuk memenuhi kebutuhan keuangan dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya. Sedangkan, tingkat volatilitas laba, finansial distress, risiko bisnis dan kebijakan deviden tidak dapat mempengaruhi kebijakan hutang perusahaan. Saran dari penelitian ini untuk penelitian yang selanjutnya adalah bagi investor untuk melihat faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kebijakan hutang perusahaan yaitu beban pajak. Selanjutnya, penelitian selanjutnya dapat mengganti atau menambah terkait pengukuran variabel atau menggunakan sampel yang berbeda perusahaan industri lain agar mendapatkan referensi atau temuan lain pada penelitian tersebut.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kebijakan Hutang, Beban Pajak, Volatilitas Laba, Finansial Distress, Risiko Bisnis, Kebijakan Deviden. |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | sri yuniati perpustakaan |
Date Deposited: | 26 Aug 2022 01:58 |
Last Modified: | 26 Aug 2022 01:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/51571 |
Actions (login required)
View Item |