KAJIAN MAKNA SIMBOLIK DAN ESTETIKA BATIK BAKARAN


Yulinda Eva Safitri, 5401416008 (2021) KAJIAN MAKNA SIMBOLIK DAN ESTETIKA BATIK BAKARAN. Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of KAJIAN MAKNA SIMBOLIK DAN ESTETIKA BATIK BAKARAN] PDF (KAJIAN MAKNA SIMBOLIK DAN ESTETIKA BATIK BAKARAN) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Batik Bakaran merupakan kerajinan batik yang berkembang di Desa Bakaran, yaitu salah satu desa di Kabupaten Pati yang terletak di pesisir pantai utara Pulau Jawa. Motif batik Bakaran pada umumnya terinspirasi dari lingkungan yang berada di sekitar si pembuatnya yang memiliki ciri khas pecahan atau remekan. Tiga motif yang menjadi pembahasan yaitu Pati Bumi Mina Tani, Blebak urang, dan Blebak lung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kajian makna simbolik dan estetika dari tiga motif batik Bakaran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang menghasilkan data bersifat deskriptif berupa kata–kata dan gambar. Data diperoleh menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini menggunakan pedoman observasi dan pedoman wawancara. Sedangkan alat bantu penelitian yang digunakan yaitu peralatan tulis dan kamera digital. Teknik analisis data dilakukan berdasarkan tiga tahap antara lain: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan (Sugiyono, 2014: 16). Hasil penelitian kajian makna simbolik dan estetika batik Bakaran menunjukkan : 1) Motif batik Pati bumi Mina Tani bermakna kesuburan dan kemakmuran yang menjadi unggulan kabupaten Pati. Motif Blebak Urang berarti bahwa manusia hendaknya dapat memiliki sikap kerendahan hati dan waspada dengan lingkungan sekitar. Motif Blebak Lung mengandung makna rejeki yang tak putus-putus. 2) Nilai estetika dari ke tiga motif batik Bakaran berdasarkan : a) wujud atau rupa, memiliki ragam hias flora dan fauna yang sederhana dengan perpaduan yang selaras dan seimbang. Ke tiga motif tetap mempertahankan ciri khas remekan atau pecahan dan menggunakan warna-warna yang gelap seperti warna soga, hitam, merah, dan hijau. b) Sumber ide penciptaan motifnya berasal dari lingkungan sekitar desa Bakaran yang terkenal dengan hasil pertanian dan perikanan. c) Penampilan atau penyajian terlihat dari bakat dan keterampilan para pengrajin yang harus selalu diasah sehingga dapat memberi inovasi dalam membuat batik yang baik dan berkualitas.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Batik Bakaran, Makna Simbolis, Estetika
Subjects: T Technology > TY Pendidikan Kesejahteraan Keluarga > TY1 Kesejahteraan Keluarga S1
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 22 Aug 2022 07:01
Last Modified: 22 Aug 2022 07:01
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/51435

Actions (login required)

View Item View Item