TUTURAN DAN IDEOLOGI IKLAN ELEKTRONIK PRANCIS : SEBUAH KAJIAN SEMIO-PRAGMATIK
DIAH VITRI WIDAYANTI, 0201614009 (2021) TUTURAN DAN IDEOLOGI IKLAN ELEKTRONIK PRANCIS : SEBUAH KAJIAN SEMIO-PRAGMATIK. Doctoral thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Iklan yang ditayangkan di televisi merupakan salah satu media yang digunakan dalam pembelajaran Bahasa Prancis karena representasi nyata melalui unsur dengar dan pandang. Televisi dinilai sebagai media massa elektronik paling efektif dan banyak menarik simpati masyarakat karena sifat audio visualnya yang tidak dimiliki oleh media massa lainnya. Namun iklan televisi Prancis sangat tersirat dan sering kali unsur visual tidak berkaitan langsung dengan produk yang ditawarkan, sehingga menimbulkan kesulitan khususnya pada pembelajar dalam menangkap pesan. Untuk mengetahui ketersiratan pesan dan ideologi tersebut diperlukan penelitian dengan mengkaji pada unsur linguistik dan visual. Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis dan menemukan keterkaitan unsur visual, linguistik dan produk yang ditawarkan dalam iklan elektronik Prancis, 2) menganalisis dan menemukan jenis tindak tutur yang digunakan dan fungsi pragmatisnya, 3) menganalisis dan menemukan makna iklan elektronik Prancis, dan 4) menganalisis dan menemukan ideologi yang terdapat pada iklan Prancis. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan kajian semio-pragmatik, yakni mengkaji unsur linguistik dan unsur visual untuk menemukan keterkaitan antar keduanya, makna dan ideologi yang dikandungnya. Sumber data penelitian ini adalah 15 iklan dengan rincian 5 produk mobil, 5 layanan seluler dan 5 makanan dan minuman yang diambil dari Youtube. Data yang digunakan berupa tuturan lisan dan tulis serta unsur visualnya. Pendekatan yang digunakan adalah semio-pragmatik untuk mengungkap jenis tuturan yang digunakan, makna dan ideologi yang diusungnya. Hasil penelitian ini adalah 1) keterkaitan unsur linguistik, visual dengan produk yang ditawarkan, sebagian besar dikemas dalam dua bingkai dengan menggunakan unsur visual dan linguistik dengan pola pengait VL-VL dengan produk yang dipromosikan, sedangkan untuk produk makanan, tidak memiliki pengait karena unsur visual dan linguistik digunakan bersamaan dan saling melengkapi untuk menonjolkan produk yang perkenalkan dan dipromosikan kepada konsumen, 2)sebagian besar tuturan berupa tuturan asertif dan berupa tuturan langsung, dengan rincian 79 tuturan asertif, 25 tuturan direktif dan 3 tuturan eksklamatif. Adapun tuturan tak langsung hanya 7. Dari 107 tuturan, hanya 43 yang berkaitan langsung dengan produk yang ditawarkan, karena hampir semua iklan Prancis yang diteliti, membungkus produk yang ditawarkan melalui analogi; 3) sebagian besar iklan menggunakan fenomena sosial untuk menarik konsumennya agar mudah diterima dan diingat; 4) ideologi dalam iklan disampaikan secara implisit, yakni kebebasan. Ideologi terkait dengan kebebasan ini muncul di sebagian besar iklan yang diteliti, melalui gaya hidup konsumtif dan hedonistik. Limabelas iklan mengandung ideologi yang terdiri atas 7 kesadaran palsu, 6 bukan kesadaran palsu dan 2 iklan berkategori kesadaran palsu dan bukan kesadaran palsu. Simpulan penelitian ini adalah hampir semua iklan memiliki dua bingkai yang memiliki hubungan tak langsung dengan produk yang ditawarkan. Tuturan yang digunakan sebagian besar berupa tuturan asertif dan tuturan langsung, namun tuturan yang mengacu pada produk hanya 43 dari 107. Hampir semua iklan menawarkan produk melalui analogi yang berkaitan dengan fenomena sosial, Sebagian besar merupakan kesadaran palsu untuk menggiring konsumen mempercayai informasi yang disampaikan. Beberapa saran yang diberikan untuk menindaklanjuti penelitian ini, berupa penelitian lanjutan sebagai berikut: 1) Penelitian jenis fenomena sosial yang digunakan dalam mempromosikan produk iklan lainnya; 2)Penelitian tentang konsistensi ideologi dalam iklan pada satu produk tertentu; 3) Penelitian tentang resepsi mahasiswa terhadap budaya Prancis yang berbeda dengan budaya Indonesia; 4) Penelitian tentang model pembelajaran antarbudaya, terutama budaya yang sangat berbeda dengan budaya Indonesia.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | semio-pragmatik, unsur visual, unsur linguistik, tuturan, makna, ideologi, iklan Prancis |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > PDA French Languages |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia, S3 |
Depositing User: | TUKP unnes |
Date Deposited: | 19 Aug 2022 03:55 |
Last Modified: | 19 Aug 2022 04:02 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/51379 |
Actions (login required)
View Item |