KONTRIBUSI KONDISI FISIK LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN DIARE DAN HUBUNGANNYA TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PECANGAAN KABUPATEN JEPARA
Marliana Eka Puji Lestari, 6411417035 (2021) KONTRIBUSI KONDISI FISIK LINGKUNGAN RUMAH DENGAN KEJADIAN DIARE DAN HUBUNGANNYA TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PECANGAAN KABUPATEN JEPARA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Stunting merupakan masalah yang menjadi perhatian dan prioritas dalam pencegahannya pada wilayah kerja UPTD Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara. Berdasarkan data per Agustus 2020, terdapat 17,35% dari total 4.143 balita di Kecamatan Pecangaan yang mengalami kejadian stunting. Terdapat 183 balita dengan kasus severely stunted atau sangat pendek, dan 536 balita dengan kasus stunted atau pendek. Faktor penyebab terjadinya stunting dapat dilihat dari segi kebersihan lingkungan yang masih buruk, sehingga dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit infeksi salah satunya diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi kondisi fisik lingkungan rumah dengan kejadian diare dan hubungannya terhadap kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan menggunakan desain penelitian case control. Sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah 34 sampel sebagai kasus dan 34 sampel sebagai kontrol, sehingga jumlah sampel yang dibutuhkan adalah 68 balita. Balita dipilih secara restriksi untuk kelompok kasus. Sedangkan dalam menentukan kelompok kontrol, dipilih tetangga terdekat kelompok kasus yang memiliki balita, dan tidak mengalami stunting. Instrumen yang digunakan di dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner dan lembar observasi. Adapun analisis data menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara sumber air minum dengan kejadian diare (p=0,007), tidak ada hubungan antara kualitas fisik air dengan kejadian diare (p=0,090), ada hubungan antara kondisi jamban dengan kejadian diare (p=0,032), ada hubungan antara jenis lantai rumah dengan kejadian diare (p=0,014), dan ada hubungan antara kejadian diare dengan kejadian stunting (p=0,007) pada balita di wilayah kerja Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara. Saran penelitian ini adalah peningkatan program penyehatan lingkungan, serta membina masyarakat untuk meningkatkan kesadaran rutin membersihkan jamban dan menjaga kebersihan lantai rumah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Stunting, Kondisi Fisik Lingkungan Rumah, Diare. |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Public Health H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > family environment |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1 |
Depositing User: | Kharisma ADHIARYA |
Date Deposited: | 05 Aug 2022 02:14 |
Last Modified: | 05 Aug 2022 02:14 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/51041 |
Actions (login required)
View Item |