Dandi Fangkar Satria, 5201417078 (2021) PENGARUH ARAH SERAT ECENG GONDOK TERHADAP KEKUATAN IMPACT DAN TARIK MATERIAL KOMPOSIT BERMATRIK EPOXY SEBAGAI BAHAN DASAR PEMBUATAN BUMPER MOBIL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh arah serat eceng gondok material komposit bermatrik epoxy terhadap kekuatan impact dan tarik. Penelitian ini dilakukan karena adanya populasi pertumbuhan eceng gondok yang sulit dikendalikan. Seiring pula dengan tuntutan perkembangan dunia industri otomotif dengan mencari bahan komposit alternatif yang harus digalakkan untuk menunjang permintaan komposit di Indonesia yang semakin besar. Perkembangan komposit di Indonesia selama ini masih diarahkan dengan bahan-bahan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui kembali yang berasal dari galian bumi. Oleh karena itu perlu dikembangkan bahan baku penguat komposit seperti natural fibre yang ramah lingkungan utamanya pada industri komposit bumper mobil. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental. Serat eceng gondok hasil pengolahan diberi perlakuan alkali 5% selama 1 jam. Proses fabrikasi komposit menggunakan metode hand lay up dibuat berdasarkan komposisi fraksi volume 30% serat alam (eceng gondok) dan 70% resin (epoxy). Susunan variasi arah serah yang diteliti sebagai berikut: varian 0° + 0°, varian 0° + 45°, varian 0° + 90°, varian 45° + 90°, serta material bumper mobil Toyota Fortuner. Spesimen pengujian impact menggunakan standar ASTM D256-10 dan pengujian tarik menggunakan standar ASTM D3039. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varian 0° + 45° merupakan varian dengan nilai kekuatan impact terbaik yaitu 0,00099 J/mm² diantara varian 0° + 0°, 0° + 90°, dan 45° + 90°. Nilai kekuatan impact varian 0° + 45° masih di bawah kekuatan hasil pengujian kekuatan impact bumper mobil yaitu sebesar 0,0002 J/mm². Sedangkan kekuatan tarik terbaik ada pada varian 0° + 0° dengan nilai 20 MPa dibandingkan dengan varian 0° + 45°, 0° + 90°, dan 45° + 90°. Hasil nilai kekuatan tarik 0° + 0° mampu memenuhi standar minimal bumper mobil Toyota Fortuner dengan nilai kekuatan tarik yaitu sebesar 20 MPa. Dapat disimpulkan bahwa orientasi arah serat sebagai penguat berpengaruh serta menentukan nilai kekuatan impact dan kekuatan tarik.

Actions (login required)

View Item