Perusahaan Berkinerja Buruk Mengambil Lebih Banyak Risiko? : Pengujian Prospect Theory di Indonesia


Fernanda Alfian Rahman, 7311417234 (2021) Perusahaan Berkinerja Buruk Mengambil Lebih Banyak Risiko? : Pengujian Prospect Theory di Indonesia. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 7311417234 - Fernanda Alfian Rahman.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Prospect Theory, Kahneman dan Tversky (1979), merupakan teori keperilakuan yang membahas tentang pengambilan risiko yang dilihat pada kondisi tertentu, apakah berada pada kondisi untung atau rugi. Terdapat perilaku yang tidak konsisten antara teori dengan realita pada perusahaan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Prospect Theory, Kahneman dan Tversky (1979), untuk menjelaskan perbedaan rata-rata pengambilan risiko perusahaan pada posisi return perusahaan, di atas atau di bawah reference point pada tingkat perusahaan. Peneliti menghipotesiskan bahwa perusahaan yang berada di atas reference point mengambil risiko yang rendah dan perusahaan berada di bawah reference point mengambil risiko yang tinggi.. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan objek penelitian seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010 s.d 2019. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 206 perusahaan dengan 1616 observasi. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder yang berasal dari laporan keuangan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data ANOVA. SAS Studio adalah alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis ditolak, dengan return menggunakan ROE dan ROA didapatkan nilai beta yang bernilai positif, yang menandakan bahwa perusahaan yang berada di atas reference point mengambil rata-rata pengambilan risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan yang berada di bawah reference point pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010 s.d 2019. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perusahaan yang berada di atas reference point mengambil risiko yang tinggi sementara perusahaan berada di bawah reference point mengambil risiko yang rendah. Temuan hasil penelitian memerlukan penelitian lebih lanjut untuk menganalisis sebab tidak terdukungnya Prospect Theory di Indonesia.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Prospect Theory, Pengambilan Risiko, Penghindaran Risiko, Risk and Return.
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1
Depositing User: Kharisma ADHIARYA
Date Deposited: 02 Aug 2022 03:40
Last Modified: 02 Aug 2022 03:40
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/50861

Actions (login required)

View Item View Item