POLA SEBARAN DAN KUALITAS RUANG TERBUKA HIJAU TAMAN DI KOTA SEMARANG
Cut Savira Nabilah, 3211416004 (2021) POLA SEBARAN DAN KUALITAS RUANG TERBUKA HIJAU TAMAN DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (POLA SEBARAN DAN KUALITAS RUANG TERBUKA HIJAU TAMAN DI KOTA SEMARANG)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Ruang terbuka publik sangat dibutuhkan bagi penduduk perkotaan yang berfungsi untuk penyeimbang lingkungan, pembentuk ruang kota yang nyaman dan pembangunan rasa serta visual khas yang memiliki nilai estetika. Tingginya pertumbuhan penduduk, aktivitas kota dan juga perubahan suhu kota yang diakibatkan adanya mobilitas kendaraan. Salah satu upaya untuk mempertahankan kondisi lingkungan kota dengan mengembangkan ruang terbuka hijau dari kuantitas maupun kualitas. Jika suatu kota memiliki keterbatasan lahan dan hanya memiliki jumlah taman kota yang terbatas. Maka dapat diimbangi dengan kualitas fisik dari ruang terbuka hijau. Tujuan dari penelitian ini (1) untuk mengetahui pola sebaran taman (2) untuk mengetahui kualitas fisik taman di Kota Semarang Populasi pada penelitian ini taman kota di Kota Semarang. Teknik sampling menggunakan total sampling dan proposional random sampling. Variabel dalam penelitian ini pola sebaran taman kota dan kualitas fisik taman. Metode pengumpulan data berupa dokumentasi dan survei. Analisis data hasil penelitian menggunakan analisis tetangga terdekat dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan pola sebaran taman yang memusat. Berdasarkan hasil perhitungan tetangga terdekat taman kota adalah 0.69. Angka tersebut berada diantara 0.00-0.70 yang artinya memiliki kecendrungan pola yang memusat di perkotaan. Kualitas fisik taman kota memiliki kategori yang bervariasi diantaranya sangat rendah, rendah, sedang, tinggi dan sangat tinggi. Secara garis besar taman - taman di Kota Semarang memiliki kategori yang tinggi, yang berada di Kecamatan Semarang Selatan, Semarang Tengah dan Semarang Timur. Kesimpulan pola sebaran taman termasuk mengelompok di daerah pusat Kota Semarang dan untuk tingkat kualitas taman memiliki kategori yang bervariasi. Saran pada penelitian ini adalah lebih menyelaraskan fasilitas ruang publik khususnya taman di Kota Semarang dan juga perlu adanya metode dalam pengukuran kualitas fisik taman yang bertujuan untuk mengoptimalkan taman kota sebagai fasilitas publik. Saran berikut adalah diperlukannya perhatian masyarakat dan pemerintah dalam menangani ketersedian fasilitas dan vegetasi untuk kenyamanan fasilitas publik.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola Sebaran, Kualitas Taman, Taman |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1 |
Depositing User: | dwi setyo hastaningsih |
Date Deposited: | 22 Jul 2022 02:53 |
Last Modified: | 22 Jul 2022 02:53 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/50528 |
Actions (login required)
View Item |