Kejadian Putus Berobat Penderita Tuberkulosis Paru


Sri Ratna Rahayu, - (2019) Kejadian Putus Berobat Penderita Tuberkulosis Paru. Higeia Journal of Public Health Research and Development., 3 (2). ISSN 1475-362846

[thumbnail of Artikel] PDF (Artikel) - Published Version
Download (376kB)

Abstract

Angka putus berobat di Balkesmas wilayah Semarang dari tahun 2014-2016 yaitu sebesar 13,9%; 3,40% (13 kasus); dan 6,54% (14 kasus). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kejadian putus berobat penderita TB Paru di Balkesmas wilayah Semarang. Penelitian ini dilakukan bulan Juni hingga September 2018 dengan jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan case control. Sampel sebesar 21 kasus dan 21 kontrol dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan instrumen yakni kuesioner. Data dianalisis dengan uji chi square dan regresi logistik. Hasil penelitian diketahui bahwa biaya kesehatan (p-value 0,61 dan 0,38), waktu tempuh (p-value 0,32) motivasi penderita rendah (p-value 0,046 dan 0,004), motivasi keluarga (p-value 0,03 da 0,05), serta efek samping OAT berat (p-value 0,01) dan ringan (p-value 0,04), peran PMO (p-value 0,22 dan 0,48), dan sikap petugas (p-value 0,49 dan 0,39). Maka disimpulkan terdapat hubungan antara motivasi penderita, motivasi keluarga yang rendah, dan efek samping OAT terhadap kejadian putus berobat penderita TB Paru di Balkesmas wilayah Semarang.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Dropout, Tuberculosis Treatment, Pulmonary Tuberculosis,
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: Setyarini UPT Perpus
Date Deposited: 03 Aug 2022 02:33
Last Modified: 03 Aug 2022 02:33
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/50314

Actions (login required)

View Item View Item